Singaraja (Antara Bali) - Partai pengusung pasangan calon Bupati dan Wakil Buleleng, Gede Ariadi-Wayan Arta, (Geria-12) menyesalkan rendahnya partisipasi politik masyarakat dalam pemilihan kepala daerah, Minggu (22/4).
"Hanya 48 persen masyarakat yang menggunakan hak pilihnya. Fenomena ini harus dicermati dan dikaji," kata Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Buleleng Nyoman Sugawa Korry di Singaraja, Selasa.
Dalam mengusung Ariadi yang adalah anak Bupati Buleleng Putu Bagiada yang berpasangan dengan Wayan Arta, Partai Golkar berkoalisi dengan Partai Karya Peduli Bangsa (PKPB) dan Partai Amanat Nasional (PAN).
Korry menyerahkan sepenuhnya kepada KPU atas perolehan suara pasangan Ariadi-Arta yang hanya 24 persen atau tertinggal jauh dari jago Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Putu Agus Suradnyana-Nyoman Sutjidra yang mencapai 54 persen.
"Kami tetap bermkomitmen menjaga solidaritas kehormatan partai dan sepakat untuk tidak menyalahkan siapa pun serta segera melaksanakan konsolidasi di seluruh kader partai," katanya.
Ia juga mengajak masyarakat kabupaten di wilayah utara Pulau Bali itu untuk menjaga suasana tetap kondusif.(MDE/M038/T007)
Anak Bupati Kalah Sesalkan Partisipasi Pemilih
Selasa, 24 April 2012 17:49 WIB