Badung (ANTARA) - Putri Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin yaitu Siti Ma'rifah melakukan kunjungan dan meninjau pelaku UMKM di Desa Penarungan, Mengwi, Kabupaten Badung, Bali, yakni CV. Madin Pratama Dutta yang bergerak pada bidang garmen dan tekstil.
Keterangan Humas Badung yang diterima di Mangupura, Selasa, menyebutkan Siti Ma'rifah yang merupakan Ketua Dewan Pembina Dewan Pimpinan Pusat Silaturahmi Umrah dan Haji Indonesia (DPP SAHI) melakukan kunjungan ke pelaku UMKM didampingi Ketua Dekranasda Badung, Seniasih Giri Prasta.
Dalam kesempatan itu, ia mengapresiasi keberadaan UMKM di Badung yang terus bersemangat menghasilkan inovasi-inovasi baru. Menurutnya kegiatan kunjungan tersebut dilakukan sebagai upaya meningkatkan silaturahim dan tali persaudaraan antara SAHI dengan Pemkab Badung.
Baca juga: Pemerintah percepat belanja PEN bantu UMKM di Bali
Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta yang menerima kunjungan Siti Ma'rifah di Pusat Pemerintahan Badung mengatakan, sejalan dengan SAHI, saat pandemi COVID-19, Pemkab Badung juga berkomitmen mendorong kemajuan sektor industri rumah tangga, industri kecil dan UMKM.
"Kami mendukung UMKM dengan terus memberikan pembinaan dan pelatihan. Selain itu kami juga memberikan penguatan modal demi berkembangnya UMKM," ujarnya.
Pihaknya juga terus berupaya melakukan berbagai inovasi untuk kemajuan daerah dan masyarakat di tengah pandemi COVID-19.
"Melalui inovasi program di berbagai sektor yang dilaksanakan, Badung telah mampu mendorong peningkatan kesejahteraan dan kebahagiaan masyarakat serta menurunkan angka kemiskinan secara signifikan," katanya.
Baca juga: Menko Perekonomian dorong UMKM Bali manfaatkan KUR untuk ekspor saat COVID-19
Sementara itu, Ketua SAHI wilayah Bali, H. Makhfudh , menjelaskan kunjungan Putri pertama Wapres Ma'ruf Amin ke Kabupaten Badung itu sebagai salah satu program kegiatan dari SAHI Pusat yakni pemberdayaan ekonomi kerakyatan.
"Ibu Siti Ma'rifah ingin melihat dari dekat sentral-sentral kerajinan yang ada di Badung. Ibu ingin memberikan motivasi dan mendorong UMKM untuk terus melakukan inovasi serta selalu bersemangat meskipun di tengah mewabahnya COVID-19," ungkap Makhfudh.