Jakarta (ANTARA) - Jonatan Christie menuturkan bahwa kemenangannya atas Anders Antonsen (Denmark) pada babak perempat final Hong Kong Open 2019 dipengaruhi faktor pikiran yang lebih tenang jika dibanding saat berhadapan di perempat final China Open pekan lalu.
"Yang menentukan itu pikiran, memang sangat berpengaruh buat saya. Enam puluh persen pengaruhnya dari total penampilan saya. Tadi perang di pikiran juga, saya tahan dia tahan, ya jadi siapa yang lebih tahan di lapangan, siapa yang lebih siap, dia yang akan menang," kata Jonatan melalui keterangan tertulis PP PBSI di Jakarta, Jumat.
"Misalnya habis reli pasti capek, bagaimana caranya harus cepat balik supaya lawan melihat saya (pulih) cepat sekali? Di pertemuan sebelumnya justru saya merasa dikejar dia. Dia mainnya rileks, saya yang mainnya tegang. Jadi di sini sebisa mungkin dari awal, daya juangnya, semangatnya, semua bisa dikeluarkan," katanya menjelaskan.
Baca juga: Jonatan tembus semifinal Hong Kong Open
Baca juga: Astec Open meningkat jadi GP
Indonesia berpeluang untuk mengamankan satu tiket final tunggal putra jika Anthony Sinisuka Ginting berhasil menghadapi Chou Tien Chen dari Taiwan. Jika lolos, Anthony akan bertemu Jonatan di semifinal.
"Maunya ya ketemu teman sendiri, supaya Indonesia ada wakil tunggal putra di final. Kalau ketemu Chou, saya juga harus waspada, dia punya pertahanan yang rapat," tutur Jonatan.
Faktor pikiran penentu kemenangan Jonatan
Sabtu, 16 November 2019 6:21 WIB