Siak (ANTARA) - Satu tim putri dari Malaysia ikut berlaga pada perlombaan perahu "Siak International Serindit Boat Race", 15-17 November dan terpaksa harus melawan tim putra karena menjadi satu-satunya peserta kaum hawa.
"Ada daerah yang mengirim tim putri, dari Malaysia, maka tetap masuk tim putra," kata Technical Delegate Pengurus Besar Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia, Muhammad Idham di Siak, Kamis.
Secara keseluruhan ada 45 tim dengan lima dari Malaysia dan Brunei Darussalam yang berpartisipasi pada pertandingan itu. Jumlah itu meningkat dari tahun lalu yang hanya 20-an tim.
Pada hari pertama Jumat pagi (15/11) dilaksanakan babak penyisihan dan kesempatan ulang. Pada hari kedua dilanjutkan dengan babak perempat final, selanjutnya pada Minggu (17/11) semifinal dan final.
Baca juga: Ratusan wisman ikuti "Badung Dragon Boat Festival"
Baca juga: Tim dragon boat Indonesia bawa pulang status juara dunia
Lomba berawal dengan 45 tim mengikuti 12 balapan di mana masing-masing akan ada tiga dan empat tim yang bertarung. Juara satu dan dua lolos ke perempat final. Sementara tim yang berada di urutan tiga dan empat bertanding ulang dengan dibagi enam balapan yang selanjutnya juara satu mendapat jatah ke perempatfinal.
Pada perempatfinal akan ada delapan balapan dengan juara satu dan dua melaju ke babak semifinal, sedangkan posisi tiga dan empat gugur. Pada semifinal ada empat balapan dengan juara satu dan dua ke final.
"Juaranya nanti ada satu sampai delapan. Satu tim lanjutnya terdiri dari 12 orang terdiri dari 10 pedayung, masing-masing satu juru mudi dan pemukul bedug," ungkapnya.
Idham mengatakan aturan main lanjutnya sudah disepakati pada rapat teknis sekaligus peraturannya. Seperti akan didiskualifikasi kalau ada kesalahan star mendayung sebelum aba-aba, keluar jalur dan menabrak. Di luar lomba jika ada hal yang mengganggu jalannya lomba menurut panitia juga akan didiskualifikasi.
Serindit Boat Race di Kabupaten Siak merupakan iven olahraga tahunan yang sudah diagendakan sekaligus penarik minat wisatawan ke daerah ini.
Beberapa bulan sebelumnya, Kabupaten Siak juga sukses menyelenggarakan Balap sepeda Tour de Siak yang diikuti belasan peserta dari berbagai negara.