Denpasar (Antaranews Bali) - Sebanyak 327 seniman Kota Denpasar ikut ambil bagian memeriahkan pawai Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-40 yang dilepas Presiden Joko Widodo di depan Monumen Perjuangan Rakyat Bali, Sabtu.
Pelaksana Tugas Wali Kota Denpasar IGN Jaya Negara di Denpasar mengapreasi para seniman yang tampil disaksikan oleh Presiden Joko Widodo beserta undangan lainnya.
"Saya mendukung penuh para seniman yang tampil pada kegiatan pawai pembukaan PKB maupun selama berlangsungnya kegiatan seni tahunan yang dipusatkan di Taman Budaya (Art Center) Denpasar," ucapnya.
Ia mengatakan ajang PKB tersebut dapat menjadi wahana bagi seniman Kota Denpasar untuk mengembangkan seni dan kebudayaan serta kearifan lokal khususnya Kota Denpasar sebagai ajang pelestarian dan penguatan dalam berkesenian.
"PKB ini merupakan ajang apresiasi seni bagi seluruh seniman di Kota Denpasar sebagai upaya pelestarian dan pengembangan seni," ucap Jaya Negara.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Bagus Mataram mengatakan pada pawai itu, duta Kota Denpasar tahun ini diwakili oleh Desa Peguyangan dengan melibatkan 327 seniman yang berasal dari 22 banjar.
Bagus Mataram mengatakan iringan pawai duta Denpasar diawali kendaraan hias bunga jempiring yang merupakan maskot Ibu Kota Provinsi Bali itu.
Tari Legong Dedari Kanda Pat Sari yang menggambarkan kearifan lokal dan situs kebudayaan yang ada di Kota Denpasar juga turut ditampilkan.
Kesenian ini merupakan duplikasi dari seni sakral di Pura Luhur Kanda Pat Sari di Desa Paguyangan. Selain itu, turut ditampilkan 30 gebogan, Tari Wayang Wong yang merupakan salah satu dari sembilan tari Bali yang diakui UNESCO sebagai warisan budaya tak benda.
Selanjutnya iring-iringan busana teruna teruni Denpasar, tradisi ngelawang serta fragmentari" Babad Paguyangan Barak" yang merupakan pengembangan "Purana Ing Pageh Hyang".
Fragmentari tersebut mengisahkan antara pertempuran Goak Buleleng yang dipimpin Ki Barak Panji Sakti dengan pasukan dipimpin Kyai Jambe Merik dari Kerajaan Badung.
"Inilah salah satu cerita dan kearifan lokal di Kota Denpasar yang dikembangkan dalam sajian pementasan seni budaya sebagai wujud pelestarian seni, budaya, situs dan ritus yang ada di Desa Peguyangan," ujarnya.
Seorang peserta, Ni Made Rustini mengaku senang dapat mengikuti pawai pembukaan PKB ke-40. Dirinya merasa senang lantaran dapat tampil secara langsung di depan panggung kehormatan dan disaksikan Presiden Joko Widodo.
"Ini kesempatan langka, dan membanggakan dapat kami tampil sebagai duta Kota Denpasar di PKB tahun 2018 ini," ucapnya. (WDY)
Ratusan seniman Denpasar meriahkan pawai PKB ke-40
Sabtu, 23 Juni 2018 20:11 WIB