Semarapura (Antaranews Bali) - Bupati Klungkung, Bali I Nyoman Suwirta mengharapkan Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Kawasan Permukiman setempat untuk menyiapkan konsep Program "100:0:100" untuk Desa Tegak sebagai upaya meningkatkan kebersihan lingkungan dan kesejahteraan masyarakat.
"Program 100:0:100 itu menyangkut ketersediaan 100 persen air minum, 0 persen kawasan kumuh, serta 100 persen fasilitas sanitasi serta drainase," kata Bupati Suwirta saat melakukan bedah desa ke-36 di Desa Tegak, Kecamatan Klungkung, Jumat,
ia menilai sanitasi di lingkungan masyarakat Desa Tegak perlu segera diperbaiki. Ia mengajak semua organisasi prangkat daerah (OPD) di daerah itu ikut ambil bagian sehingga Program "100:0:100" segera bisa direalisasi.
Dengan keterlibatan seluruh OPD sekaligus dapat mengetahui permasalahan di Desa Tegak yang terdiri atas empat dusun tersebut, yakni Dusun Tengah, Kaja Kangin, Bajing dan Dusun Tulang Nyuh.
Berbagai permasalahan tersebut diharapkan segera dapat diatasi, karena Desa Tegak memiliki potensi wisata spiritual dan wisata agro, seperti Tirta Sudamala Centeng, sumber mata air di Pendawa, sarkofagus serta potensi desa yang menarik bagi wisatawan dalam dan luar negeri.
Bupati Suwirta menambahkan, pihaknya juga akan memberikan bantuan pendampingan kepada keluarga miskin yang masih berusia produktif, agar bisa mandiri dan lepas dari kemiskinan.
"Mereka akan kami berikan pendampingan dengan bantuan para Yowana Gema Santi yang sudah berada di masing-masing Desa di Kabupaten Klungkung," ujar Bupati Suwirta.
Bupati Suwirta didampingi Ketua Koordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (K3S) Kabupaten Klungkung, Ny. Ayu Suwirta pada kesempatan itu menyerahkan bantuan sembako kepada masyarakat kurang mampu.
Kesempatan itu juga dimanfaatkan untuk melihat dari dekat sejumlah perajin yang sedang membuat kain tenun di Desa Tegak, Kabupaten Klungkung. (*)