Denpasar (Antara Bali) - Sebanyak 38 siswa tidak lulus ujian nasional (UN) tingkat SMP/MTs tahun ajaran 2010/2011 di Bali sebagian besar berasal dari Kabupaten Buleleng.
"Dari jumlah siswa yang tidak lulus UN tersebut di antaranya di SMPN 1 Gerokgak, Kabupaten Buleleng sebanyak 20 siswa, SMP Sunariloka satu siswa dan SMP PGRI 1 Karangasem sebanyak dua siswa," kata Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Provinsi Bali, Ida Bagus Anom di Denpasar, Jumat.
Kelulusan UN siswa SMP/MTs akan serentak diumumkan pada Sabtu (4/6) di masing-masing sekolah.
"Pengumuman UN SMP/MTs akan diumumkan secara serentak Sabtu besok. Untuk itu saya imbau kepada siswa yang tidak lulus agar tidak kecewa. Dan saya harap orang tuanya turut membantu memberikan pengertian kepada anaknya," kata Ida Bagus Anom.
Ia menjelaskan tingkat kelulusan UN SMP se-Bali mencapai 99,93 persen dan ketidaklulusan mencapai 0,07 persen. Dari 56.690 peserta yang mengikuti UN.
Dikatakan, ketidaklulusan meningkat dibanding tahun 2010 yaitu 99,97 persen atau meningkat 0.04 persen, Hal ini juga disebabkan peningkatan peserta UN tahun lalu sebanyak 55.182 siswa menjadi 56.690 siswa.
"Kenaikan angka ketidaklulusan Bali masih lebih rendah dibandingkan dengan daerah lain," ujarnya.
Peringkat sekolah berdasarkan jumlah nilai rata-rata UN murni tertinggi di raih SMP Negeri 1 Denpasar dengan nilai 37,61. Disusul SMP Negeri 1 Sukawati (37,20) dan SMP Negeri 3 Denpasar (37,13).
Sedangkan siswa yang memperoleh jumlah nilai tertinggi berdasarkan UN murni diraih I Made Aditya Pramartha dari SMP Negeri 3 Denpasar dengan nilai 39,10. Disusul Ni Made Ayu Suryantari dari SMP Negeri 2 Amlapura (38,90) dan Putu Bagus Darmayasa dari SMP Negeri 1 Sukawati (38,75).
Dengan peringkat perolehan nilai tersebut, kata dia, membuktikan pendidikan di Pulau Dewata sudah merata dibanding daerah lain di Tanah Air.
"Ini sudah ada kemajuan dari tahun sebelumnya, yang mana tahun lalu peringkat tersebut hanya didominasi siswa dari Kota Denpasar saja. Sedangkan tahun ini terbukti peringkat juga diraih dari siswa berasal dari Kota Amlapura yang merupakan daerah ujung timur Pulau Bali," kata Ida Bagus Anom.(*)
Siswa SMP/MTs Tak Lulus Terbanyak Di Buleleng
Jumat, 3 Juni 2011 15:58 WIB