Denpasar (Antara Bali) - Bandara internasional Ngurah Rai, Bali, memberangkatkan sebanyak 3.006 unit penerbangan pesawat berbadan lebar ke mancanegara selama bulan Juli 2017, yang berarti meningkat 326 kali atau 12,16 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya tercatat 2.680 unit.
"Jumlah penumpang yang diangkut meningkat 71.630 orang atau 14,47 persen dari 495.186 orang pada bulan Juni 2017 menjadi 566.816 orang untuk bulan Juli 2017," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali Adi Nugroho di Denpasar, Minggu.
Sejalan dengan meningkatnya jumlah pesawat maupun penumpang ke mancanegara itu, jumlah bagasi dan barang angkutan udara juga bertambah 11,92 persen dari 8,86 juta ton menjadi 9,92 juta ton.
Penumpang penerbangan internasional dari Bali ke luar negeri itu sebagian besar adalah wisatawan mancanegara setelah menikmati liburan di Pulau Dewata.
Daerah tujuan wisata Pulau Bali selama bulan Juli 2017 menerima kunjungan wisatawan mancanegara sebanyak 592.046 orang yang terdiri atas melalui Bandara Ngurah Rai 591.812 orang dan lewat pelabuhan laut 234 orang.
Turis yang datang ke Bali pada bulan Juli 2017 itu naik sebesar 22,27 persen jika dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya (Juli 2016).
Jumlah wisman yang berkiburan ke Pulau Dewata itu dibandingkan dengan bulan sebelumnya, Juni 2017 juga bertambah sebesar 17,44 persen.
Adi Nugroho menjelaskan, keberangkatan pesawat ke luar negeri itu paling banyak tujuan Australia yakni mencapai 706 unit mengangkut 119.103 penumpang, menyusul Tiongkok 557 unit (102.714 orang), Malaysia 483 unit (81.207 orang), Singapura 480 unit (80.979 orang) dan Hongkong 124 unit (31.295 unit).
Selain itu keberangkatan pesawat tujuan Jepang 94 unit mengangkut 21.707 penumpang, Qatar 92 unit (27.016 orang), Thailand 82 unit (18.090 penumpang), Timor Leste 68 unit (8.429 penumpang) dan Korea Selatan 66 unit (15.226 penumpang).
Sementara itu, 254 unit pesawat lainnya terbang tujuan berbagai negara lainnya di belahan dunia mengangkut 61.050 penumpang.
Adi Nugroho menjelaskan, Bandara Internasional Ngurah Rai Bali itu juga melayani angkutan udara domestik sebanyak 3.659 unit selama bulan Juli 2017, naik 11,32 persen dibanding bulan sebelumnya 3.287 unit.
Kondisi itu selaras dengan meningkatnya jumlah penumpang sebanyak 547.351 orang, atau naik 39,02 persen dibanding bulan sebelumnya tercatat 393.707 orang.
Sementara jumlah bagasi bertambah 39,91 persen dari 4,60 juta ton pada bulan Juni 2017 menjadi 6,44 juta ton pada bulan Juli 2017.
Sebelumnya, General Manajer PT Angkasa Pura I Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Yanus Suprayogi, mengaku optimistis dapat menggaet 5,6 juta wisatawan mancanegara yang menjadi target tahun 2017 karena besarnya minat maskapai internasional melayani penerbangan langsung ke Pulau Dewata.
Untuk pertama kalinya, awal Agustus lalu menerima penerbangan dari maskapai Mehan Air asal Tehran, sehingga Iran dan Bali adalah destinasi pertama di Indonesia yang disasar maskapai itu.
Hingga Juli 2017, berdasarkan data keimigrasian sebanyak 3,5 juta penumpang dari mancanegara tiba di Bali melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai, yang berarti tercatat naik 22,18 persen dibandingkan dengan periode sama tahun 2016.
Jumlah penumpang asing tersebut hingga Juli mencapai 64 persen dari target dalam setahun mencapai 5,6 juta penumpang internasional, ujarnya. (WDY)