Mangupura (Antara Bali) - Pemerintah Kabupaten Badung, Bali, melatih 80 manajer koperasi se-kabupaten setempat agar siap dalam menghadapi era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA).
"Untuk itu, kami menggelar pelatihan Standar Operasional Prosedur (SOP) dan Standar Operasional Manajemen (SOM) untuk meningkatkan kompetensi SDM koperasi," kata Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Badung, I Ketut Karpiana, di Mangupura, Senin.
Pelaksanaan pelatihan SOP dan SOM yang berlangsung selama enam itu diharapkan mampu mencetak manajer dan pengurus koperasi yang mampu mengelola koperasinya dengan baik sesuai peraturan yang berlaku.
"Selama tiga hari pelatihan ini akan dibagi menjadi dua angkatan, yakni pelaksanaan pelatihan angkatan pertama dilakukan pada 7-9 Agustus 2017 dan angkatan kedua dilakukan pada 10-12 Agustus 2017," katanya.
Ia mengharapkan, kegiatan ini juga dapat mewujudkan koperasi yang sehat, tangguh dan mandiri serta mewujudkan tata kelola koperasi yang baik dan akuntabel.
"Kami memiliki komitmen dalam membuat program pengembangan ekonomi kerakyatan. Hal ini menjadi perhatian yang serius pemerintah daerah agar SDM koperasi dapat mandiri secara institusional dan berkelanjutan sesuai dengan tuntunan dunia usaha," katanya.
Dengan pelatihan SOP dan SOM, ia mengharapkan akan mencetak SDM koperasi yang mampu berfikir cerdas, cermat dalam membuat peraturan kebijakan serta tata cara kerja koperasi.
Sementara itu, Kabid Bina Usaha koperasi Ni Made Ayu Sri Kusmini mengatakan, untuk peserta pendidikan dan pelatihan diikuti sebanyak 80 pengurus koperasi atau manajemen koperasi se-Kabupaten Badung.
"Untuk pengajar yang melakukan pelatihan ini dari UNUD, LDP-KJK Balicertif dan Dekopinwil Provinsi Bali," ujarnya. (WDY)