Jakarta (Antara Bali) - Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP)
menyatakan siap mengantisipasi pelaksanaan pemilihan umum legislatif dan
pemilihan umum presiden secara serentak pada 2019.
"Itu harus kita persiapkan dengan sebaik-baiknya, perlu kesigapan
kita," kata Anggota DKPP Hardjono usai pelantikan tujuh Anggota DKPP
oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara Jakarta, Senin.
Hardjono memastikan dengan dengan penyelenggaraan pemilu serentak
untuk pertama kalinya itu maka perlu perubahan peraturan yang ada di
DKPP. "Itu tantangan kita. Selagi kita kosong sampai 2018, ada kesempatan
untuk melihat berbagai aturan untuk diperbaiki," katanya.
Ketika ditanya apakah ada pesan dari Presiden, Hardjono mengatakan tidak ada. "Kita hanya bertemu di sini saja," katanya.
Ia juga menyebutkan hingga saat ini belum ada pesan dari Ketua DKPP
Jimly Asshiddiqie periode 2012-2017. "Mungkin nanti saat serah terima
jabatan, mungkin di situ Pak Jimly akan menyampaikan pesan-pesan kepada
kita," katanya.
Usai pelantikan itu, Hardjono juga mengatakan belum ada pemilihan
Ketua DKPP 2017-2022. "Kita masih sama semua sebagai anggota, rencananya
siang ini akan dipilih ketuanya," katanya. (WDY)
DKPP Siap Antisipasi Pelaksanaan Pileg-Pilpres Serentak
Senin, 12 Juni 2017 14:13 WIB