Badung (Antara Bali) - Wakil Gubernur Bali Ketut Sudikerta memantau pelaksanaan Ujian Sekolah Berstandar Nasional pada sejumlah SMA di Kabupaten Badung dan Gianyar untuk memastikan pelaksanaannya berjalan lancar.
"Untuk itu, saya harap para siswa dapat belajar lebih giat dalam menghadapi ujian ini karena 25 persen soalnya dibuat oleh pusat melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI. Dengan belajar yang tekun, kami harapkan hasilnya juga akan baik," kata Sudikerta saat memantau USBN di SMAN 1 Abiansemal, Kabupaten Badung, Senin,
Dari hasil pemantauan di SMAN 1 Abiansemal, menurut dia, pelaksanaan ujian sudah berjalan cukup tertib, baik dari siswa maupun para pengawasnya. Di samping itu, persiapan sekolah menyambut USBN juga sudah baik. "Hal ini terlihat dari keberadaan soal-soal yang tidak ada masalah atau tidak kekurangan lembaran soal," ujarnya.
Sudikerta menambahkan, tujuan USBN sesungguhnya adalah untuk mengukur pencapaian kompetensi peserta didik di sekolah untuk mata pelajaran tertentu dengan mengacu pada standar kompetensi lulusan sehingga memperoleh pengakuan atas prestasi belajarnya.
Sementara itu, Kepala SMA Negeri 1 Abiansemal I Made Kupasada mengatakan persiapan ujian sudah dilakukan dari jauh-jauh hari dengan memberikan kelas tambahan kepada para siswa dan melaksanakan ujian-ujian kelas, agar para siswa siap mengikuti USBN maupun UN pada April mendatang.
Di sekolah tersebut, sebanyak 473 siswa kelas XII yang mengikuti USBN. Dengan rinician 62 siswa program Bahasa, 121 siswa program IPS dan 290 siswa program IPA.
Sedangkan bidang studi yang diujikan pada hari pertama diantaranya Pendidikan Agama dan Budi Pekerti yang dimulai dari pukul 07.30-09.30 Wita dan Biologi (IPA), Geografi (IPS), Antroplogi (Bahasa) yang dimulai dari pukul 10.00-12.00 Wita.
"Pada hari pertama, seluruh siswa kami tidak ada yang absen, kami harap sampai akhir ujian nanti bisa tetap berjalan dengan lancar," ujar Kupasada.
Wagub Bali kemudian melanjutkan pemantauan ke SMA Negeri 1 Gianyar, di sana ia diterima oleh kepala sekolah setempat Wayan Sudra Astra.
Pelaksanaan USBN hari pertama di SMAN 1 Gianyar juga berjalan dengan tertib, yang diikuti oleh 399 siswa terdiri dari 125 orang siswa laki-laki dan 124 orang siswa perempuan dengan dua program jurusan yaitu IPA dan IPS.
Sudra berharap dengan USBN ini para siswa dapat mengikuti dengan baik dan bisa digunakan sebagai acuan untuk mengikuti Ujian Nasional pada pertengahan April 2017.
Dalam kesempatan itu, Sudikerta juga didampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Bali Tjokorda Istri Agung (TIA) Kusuma Wardhani dan Asisten Administrasi Umum I Gusti Ngurah Alit. USBN SMA berlangsung dari 20-23 Maret 2017. (WDY)
Wagub Bali Pantau Pelaksanaan USBN SMA
Senin, 20 Maret 2017 16:35 WIB