Denpasar (Antara Bali) - Wali Kota Denpasar Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra meminta kepada para medis Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wangaya untuk memberikan pelayanan prima secara optimal kepada warga masyarakat.
"Saya berharap kepada RSUD Wangaya sebagai rumah sakit tertua di Bali mampu memberikan pelayanan yang optimal dan peningkatan layanan kepada warga masyarakat," katanya saat menghadiri perayaan HUT Ke-96 RSUD Wangaya di Denpasar, Jumat.
Perayaan tersebut juga dihadiri Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede, Sekda Anak Agung Rai Iswara dan lainnya. Acara tersebut ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Dirut RSUD Wangaya dr. Setiawati Hartawan, serta pemberian penghargaan kepada para karyawan berprestasi di lingkungan RSUD Wangaya.
"Selain memberikan pelayanan pengobatan kepada warga masyarakat, RSUD Wangaya juga sebagai rumah sakit pendidikan. Hal itu dibuktikan dengan memberikan pendidikan ke wilayah Papua, artinya mereka dari tahun ke tahun sudah memberikan pelayanan yang terbaik, tinggal sekarang mereka mengikuti dengan perkembangan fisik saja," katanya.
Kedepan, pihaknya berharap RSUD Wangaya bisa mengikuti standar kompetensi yang ada, sehingga menjadi rumah sakit yang memang dibutuhkan oleh masyarakat.
Rai Mantra mengakui saat ini pelayanan RSUD Wangaya sudah meningkat dengan baik, namun harap dimaklumi seiring dengan peningkatan pelayanan yang diberikan belum bisa diikuti dengan perubahan fisik dari rumah sakit tersebut yang membutuhkan dana sangat besar.
Menurut dia, untuk berbicara masalah "smart city" (kota cerdas) maka harus berbicara masalah "smart people" (masyarakat cerdas), karena itu diperlukan program secara berkelanjutan kedepan.
"RSUD Wangaya boleh tua, tetapi semangatnya harus muda terus dan harus bisa melayani masyarakat dengan. Untuk itu, kita tidak boleh tutup mata, tetapi terus melakukan analisa dalam memberikan sebuah pelayanan. Pelayanan itu akan menjadi nomor satu, apabila bisa menjalankan kompetensi dengan baik, sehingga bisa membuat pembangunan secara berkelanjutan," katanya.
Sementara itu, Direktur Utama RSUD Wangaya dr. Setiawati Hartawan mengatakan 96 tahun adalah perjalanan waktu yang tidak pendek, dan pihaknya merasa sangat bangga dan bahagia karena hampir seabad RS tercinta telah mengabdi kepada masyarakat.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemkot dan DPRD Kota Denpasar beberapa pengembangan telah dilakukan RSUD Wangaya dari tahun ke tahun di antaranya meningkatkan SDM dengan menyekolahkan para dokter untuk mendapatkan gelar spesialis serta melakukan `in house training` untuk meningkatkan kompetensi pegawai," ujarnya.
Selain itu, kata dia, RSUD Wangaya sudah terakreditasi standar yang terbaru yakni akreditasi versi 2012 dengan lulus kategori paripurna bintang lima. Untuk mendukung smart city, RSUD Wangaya juga sudah didukung dengan "elektronic medical record", anjungan pendaftaran mandiri, "hospital bed management", dan pendaftaran melalui SMS geteway.
Untuk prestasi, RSUD Wangaya sudah meraih "The Best Champion of Bali Wow Service Excellence Award dan Gold Champion of Indonesia Wow Service Excellence Award" untuk kategori "General Hospital (B Class)" dari Mark Plus.
"RSUD Wangaya juga mendapat sertifikat RS tipe B Pendidikan dari Kementerian Kesehatan RI," katanya. (WDY)
Wali Kota Minta Pelayanan Prima RSUD Wangaya
Jumat, 6 Januari 2017 21:11 WIB