Denpasar (Antara Bali) - Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Mirawati Sudjono mendorong Pemerintah Kota Denpasar meningkatkan pelayanan publik.
"Saya mendorong pemkot meningkatkan pelayanan publik dengan melakukan perbaikan maupun bimbingan dengan berinovasi," katanya saat meninjau pelayanan publik di UPT Pengujian Kendaraan Bemotor Denpasar, Senin.
Ia mengatakan dengan terobosan yang dilakukan Pemkot Denpasar mampu mengangkat citra pelayanan publik di perkotaan semakin baik dari waktu ke waktu.
"Pemerintah Kota Denpasar dalam meningkatkan pelayanan publik dengan berbagai inovasi dan terobosan sangat perlu diapresiasi, berbagai penghargaan pelayanan publik seperti Top 25 Kabupaten dan Kota tentang Pelayanan Publik menjadi bukti kesuksesan Pemkot Denpasar," ujarnya.
Mirawati Sudjono mengatakan hal tersebut menjadi suatu kebijakan bagi Kota Denpasar serta seluruh SKPD di lingkungan pemerintah setempat agar menerapkan prinsip-prinsip manajemen pemerintahan dan standar pelayanan publik yang baik.
Berkaitan dengan hal tersebut pihaknya akan mengadakan kunjungan dengan melibatkan sekitar 300 orang dari 57 kota dan kabupaten terdiri dari perwakilan Capil, RSUD, KIR serta lembaga berkaitan pelayanan publik dilaksanakan 27 Februari mendatang bertepatan dengan HUT Ke-228 Kota Denpasar.
Ia berharap Denpasar ke depan harus terus melakukan inovasi dalam bidang pelayanan publik, seperti memberikan nuansa khas Bali dalam memperindah dan memperjelas prosedur, syarat, serta tata cara pengisian dan kelengkapan dalam keperluan mengurus perizinan sehingga nantinya dapat memberikan nilai kemanfaatan bagi masyarakat.
"Dengan mensinergikan serta menambahkan suatu nuansa khas Bali dalam memperindah pelayanan serta nilai seni, seperti bunga maupun endek yang mencirikan budaya Bali dan memberikan kesan keindahan, kerapian serta kenyamanan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat."katanya.
Asisten Administrasi Pemerintahan Kota Denpasar Ketut Mister mengatakan pelaksanaan pelayanan publik Pemerintah Kota Denpasar melalui slogan "Sewaka Dharma", yakni melayani adalah kewajiban telah berjalan dengan baik.
Dengan diadakan peninjauan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (Kemenpan) diharapkan Pemerintah Kota Denpasar bisa lebih menyempurnakan pelayanan publiknya, sehingga ke depan Denpasar menjadi contoh yang baik bagi daerah-daerah lain dalam meningkatkan kualitas pelayanan publiknya.
"Peninjauan dari pemerintah pusat, sehingga akan menjadi motivasi daerah lain dalam meningkatkan pelayanan publik," katanya. (WDY)
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016
"Saya mendorong pemkot meningkatkan pelayanan publik dengan melakukan perbaikan maupun bimbingan dengan berinovasi," katanya saat meninjau pelayanan publik di UPT Pengujian Kendaraan Bemotor Denpasar, Senin.
Ia mengatakan dengan terobosan yang dilakukan Pemkot Denpasar mampu mengangkat citra pelayanan publik di perkotaan semakin baik dari waktu ke waktu.
"Pemerintah Kota Denpasar dalam meningkatkan pelayanan publik dengan berbagai inovasi dan terobosan sangat perlu diapresiasi, berbagai penghargaan pelayanan publik seperti Top 25 Kabupaten dan Kota tentang Pelayanan Publik menjadi bukti kesuksesan Pemkot Denpasar," ujarnya.
Mirawati Sudjono mengatakan hal tersebut menjadi suatu kebijakan bagi Kota Denpasar serta seluruh SKPD di lingkungan pemerintah setempat agar menerapkan prinsip-prinsip manajemen pemerintahan dan standar pelayanan publik yang baik.
Berkaitan dengan hal tersebut pihaknya akan mengadakan kunjungan dengan melibatkan sekitar 300 orang dari 57 kota dan kabupaten terdiri dari perwakilan Capil, RSUD, KIR serta lembaga berkaitan pelayanan publik dilaksanakan 27 Februari mendatang bertepatan dengan HUT Ke-228 Kota Denpasar.
Ia berharap Denpasar ke depan harus terus melakukan inovasi dalam bidang pelayanan publik, seperti memberikan nuansa khas Bali dalam memperindah dan memperjelas prosedur, syarat, serta tata cara pengisian dan kelengkapan dalam keperluan mengurus perizinan sehingga nantinya dapat memberikan nilai kemanfaatan bagi masyarakat.
"Dengan mensinergikan serta menambahkan suatu nuansa khas Bali dalam memperindah pelayanan serta nilai seni, seperti bunga maupun endek yang mencirikan budaya Bali dan memberikan kesan keindahan, kerapian serta kenyamanan dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat."katanya.
Asisten Administrasi Pemerintahan Kota Denpasar Ketut Mister mengatakan pelaksanaan pelayanan publik Pemerintah Kota Denpasar melalui slogan "Sewaka Dharma", yakni melayani adalah kewajiban telah berjalan dengan baik.
Dengan diadakan peninjauan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara (Kemenpan) diharapkan Pemerintah Kota Denpasar bisa lebih menyempurnakan pelayanan publiknya, sehingga ke depan Denpasar menjadi contoh yang baik bagi daerah-daerah lain dalam meningkatkan kualitas pelayanan publiknya.
"Peninjauan dari pemerintah pusat, sehingga akan menjadi motivasi daerah lain dalam meningkatkan pelayanan publik," katanya. (WDY)
Editor : I Gusti Bagus Widyantara
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2016