Mangupura (Antara Bali) - Pemerintah Kabupaten Badung, Bali, telah berkoordinasi dengan kepolisian untuk meningkatkan pengawasan daerah yang berpotensi terjadi konflik saat Pemilihan Umum 2014.

"Ada tiga daerah yang menjadi pengawasan utama kami, yaitu di Benoa, Jimbaran, dan Abiansemal," kata Kepala Badan Kesatuan Bangsa, Politik dan Perlindungan Masyarakat Kabupaten Badung I Nyoman Suendi di Mangupura, Kamis.

Selain itu, pihaknya juga akan melakukan pengamanan saat pleno penghitungan suara. "Namun, kami belum menentukan lokasi plenonya," katanya.

Menurut dia, pada prinsipnya semua daerah dilakukan pengamanan secara ketat untuk mengantisipasi adanya gejolak.

Pihaknya mengingatkan masyarakat agar turut serta mendukung pelaksanaan Pemilu 2014 yang aman dan damai.

"Mari kita dukung pelaksanaan pemilu yang aman dan damai bagi masyatakat dan wisatawan," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Kepolisian Resor Badung Ajun Komisaris Besar Komang Suartana berjanji untuk turut serta mendukung pelaksanaan pemilu yang aman dan damai.

"Kami siap mengamankan pelaksaan pemilu yang aman dan damai," ujarnya.

Pihaknya telah mengerahkan 204 personel untuk mengamankan pelaksanaan kampanye dan Pemilu 2014.

"Pengamanan pemilu ini bukan hanya tanggung jawab kepolisian, tetapi semua komponen masyarakat untuk menciptakan suasana pemilu yang aman dan damai," ujarnya.  (WRA) 

Pewarta: Oleh Wira Suryantala

Editor : I Gede Wira Suryantala


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2014