BPJS Kesehatan Cabang Denpasar, Bali mempermudah layanan kesehatan kepada pemudik yang berada di luar wilayah terdaftar selama libur Lebaran mulai 28 Maret hingga 7 April 2025.

“Sedang mudik, kemudian peserta sakit dan jauh dari tempat terdaftar, bisa mengakses layanan kesehatan sesuai alur dan ketentuan,” kata Kepala BPJS Kesehatan Cabang Denpasar Nyoman Wiwiek Yuliadewi di Denpasar, Bali, Rabu.

Caranya, lanjut dia, peserta jaminan kesehatan nasional (JKN) itu dapat mendatangi fasilitas kesehatan tingkat pertama (FKTP) terdekat dan dapat dilayani maksimal tiga kali dalam satu bulan.

Peserta JKN itu tidak perlu repot membawa fotokopi identitas melainkan cukup menunjukkan nomor induk kependudukan (NIK) pada kartu tanda penduduk (KTP).

Ada pun data FKTP terdekat yang beroperasi dapat diketahui melalui aplikasi Mobile JKN atau menghubungi nomor layanan 165.

Sedangkan untuk layanan pengambilan obat untuk peserta JKN yang menderita penyakit kronis, dapat disesuaikan menjadi lebih awal maksimal tujuh hari sebelum persediaan obatnya habis.

Baca juga: BPJS Kesehatan Denpasar kunjungi banjar genjot jumlah kepesertaan

Pengambilan obat penyakit kronis di daerah tujuan mudik juga dimungkinkan dengan tetap membawa surat rujukan yang masih berlaku dari FKTP dan mengikuti alur fasilitas kesehatan rujukan tingkat lanjut (FKRTL) yang ada kerja sama dengan BPJS Kesehatan.

Ia menegaskan fasilitas kesehatan juga wajib memastikan ketersediaan obat dan tidak membebani peserta mencari obat jika terjadi kekosongan stok obat, sesuai janji layanan JKN.

“Kalau peserta JKN merasa harusnya bisa mendapatkan obat tapi disuruh beli sendiri, maka pengawasan paling dekat itu dari peserta JKN,” katanya.

Peserta JKN, kata dia, dapat mengadukan kekosongan obat itu kepada Pemberi Informasi dan Penanganan Pengaduan (PIPP) rumah sakit atau melalui kanal aduan BPJS yakni melalui WhatsApp 24 jam pada nomor 08118165165, aplikasi Mobile JKN, nomor pusat 165, atau melalui laman bpjs-Kesehatan.go.id.

Di sisi lain, pihaknya juga tetap membuka layanan administrasi, informasi dan pengaduan di kantor cabang di Jalan Panjaitan Renon Denpasar, Bali, pada 28 Maret, 2-4 April dan 7 April 2025

Ada pun BPJS Kesehatan Denpasar mencakup tiga wilayah kerja yakni di Kota Denpasar, Kabupaten Badung dan Tabanan dengan total jumlah peserta JKN mencapai 1.689.864 jiwa hingga akhir Februari 2025 atau sudah 100 persen dari total jumlah penduduk di tiga wilayah itu.

Dari jumlah tersebut, imbuh dia, sebanyak 89,13 persen merupakan peserta aktif.

Baca juga: Mensos: Cek Kesehatan Gratis lengkapi BPJS yang prioritaskan pencegahan

Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna

Editor : Adi Lazuardi


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2025