Institut Seni Indonesia (ISI) Denpasar meraih lima penghargaan nasional Anugerah Diktisaintek 2025.
Rektor ISI Denpasar Prof Wayan Kun Adnyana di Denpasar, Kamis, mengatakan penghargaan tersebut yakni dua anugerah peringkat silver untuk kategori Pelaporan PDDikti dan Kerja Sama Dunia Industri, serta tiga anugerah peringkat bronze untuk kategori Laman, Kerja Sama Internasional, dan Pers Mahasiswa.
Penghargaan diterima langsung Rektor ISI Denpasar didampingi Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan I Ketut Muka serta mahasiswa peraih peringkat bronze pada kategori Pers Mahasiswa yaitu Dewa Gede Satya Adi Maha Utamia di Jakarta.
“Setali raihan penghargaan nasional, prestasi ISI Denpasar kian purna atas keberhasilan Akreditasi Unggul 2 program studi, yaitu Prodi Pedalangan dan Prodi Produksi Film dan Televisi,” kata Prof Kun.
Keberhasilan ini ditetapkan melalui sertifikat akreditasi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), dengan nomor 6715/SK/BAN-PT/Ak.KP/S/XI/2024 untuk Program Studi Pedalangan, dan nomor 7198/SK/BAN-PT/Ak/STr/XII/2024 untuk Program Studi Produksi Film dan Televisi.
Prof Kun mengatakan sebelumnya mereka juga sudah meraih lima penghargaan puncak Indikator Kinerja Utama (IKU) yaitu salah satunya prestasi kerja sama terbaik tingkat satuan kerja.
Ia mengatakan raihan ini secara berturut-turut sejak tahun 2022 juga berkat loyalitas dan dedikasi seluruh mitra MBKM ISI Denpasar.
“Seturut rasa bangga dan ungkapan terima kasih atas kemitraan yang telah terbangun, ISI Denpasar menganugerahkan penghargaan tertinggi bagi seluruh mitra MBKM bereputasi dan berdedikasi,” kata Prof Kun sebelumnya dalam penganugerahan Penghargaan Sewaka Kerthi Mahawidya Nugraha Tahun 2024 kepada 209 Mitra Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) berdedikasi Semester Genap Tahun Akademik 2023/2024.
“Kemitraan strategis terbangun atas visi yang sama, yakni pengabdian yang sungguh terhadap kebangkitan seni dan desain Indonesia, sekaligus menyemai komitmen menjadikan ISI Denpasar-Bali sebagai global hub ekosistem kreatif serta inovasi,” ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2024
Rektor ISI Denpasar Prof Wayan Kun Adnyana di Denpasar, Kamis, mengatakan penghargaan tersebut yakni dua anugerah peringkat silver untuk kategori Pelaporan PDDikti dan Kerja Sama Dunia Industri, serta tiga anugerah peringkat bronze untuk kategori Laman, Kerja Sama Internasional, dan Pers Mahasiswa.
Penghargaan diterima langsung Rektor ISI Denpasar didampingi Wakil Rektor Bidang Umum dan Keuangan I Ketut Muka serta mahasiswa peraih peringkat bronze pada kategori Pers Mahasiswa yaitu Dewa Gede Satya Adi Maha Utamia di Jakarta.
“Setali raihan penghargaan nasional, prestasi ISI Denpasar kian purna atas keberhasilan Akreditasi Unggul 2 program studi, yaitu Prodi Pedalangan dan Prodi Produksi Film dan Televisi,” kata Prof Kun.
Keberhasilan ini ditetapkan melalui sertifikat akreditasi dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), dengan nomor 6715/SK/BAN-PT/Ak.KP/S/XI/2024 untuk Program Studi Pedalangan, dan nomor 7198/SK/BAN-PT/Ak/STr/XII/2024 untuk Program Studi Produksi Film dan Televisi.
Prof Kun mengatakan sebelumnya mereka juga sudah meraih lima penghargaan puncak Indikator Kinerja Utama (IKU) yaitu salah satunya prestasi kerja sama terbaik tingkat satuan kerja.
Ia mengatakan raihan ini secara berturut-turut sejak tahun 2022 juga berkat loyalitas dan dedikasi seluruh mitra MBKM ISI Denpasar.
“Seturut rasa bangga dan ungkapan terima kasih atas kemitraan yang telah terbangun, ISI Denpasar menganugerahkan penghargaan tertinggi bagi seluruh mitra MBKM bereputasi dan berdedikasi,” kata Prof Kun sebelumnya dalam penganugerahan Penghargaan Sewaka Kerthi Mahawidya Nugraha Tahun 2024 kepada 209 Mitra Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MBKM) berdedikasi Semester Genap Tahun Akademik 2023/2024.
“Kemitraan strategis terbangun atas visi yang sama, yakni pengabdian yang sungguh terhadap kebangkitan seni dan desain Indonesia, sekaligus menyemai komitmen menjadikan ISI Denpasar-Bali sebagai global hub ekosistem kreatif serta inovasi,” ujarnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2024