Panglima Komando Daerah Militer IX/Udayana Mayor Jenderal TNI Bambang Trisnohadi mengapresiasi peran media untuk diseminasi informasi program kerja Kodam Udayana di Wilayah Bali dan Nusa Tenggara (NTT dan NTB).
"Selama ini rekan-rekan wartawan sebagai penyambung lidah kami untuk masyarakat. Tentunya harapan kami, sinergitas kita yang selama ini sudah berjalan dengan baik bisa tetap berlanjut," kata Pangdam Udayana saat acara temu media di Kuta, Bali, Sabtu.
"Selama ini rekan-rekan wartawan sebagai penyambung lidah kami untuk masyarakat. Tentunya harapan kami, sinergitas kita yang selama ini sudah berjalan dengan baik bisa tetap berlanjut," kata Pangdam Udayana saat acara temu media di Kuta, Bali, Sabtu.
Mayjen TNI Bambang Trisnohadi mengatakan banyak program kerja Kodam Udayana hingga ke satuan yang paling kecil diketahui masyarakat umum berkat tangan halus para wartawan yang melakukan fungsi jurnalistik. Tak pelak, informasi tersebut mendapat respon balik dari masyarakat terhadap kinerja TNI di wilayah Kodam Udayana.
Sebelumnya, pada waktu awal menjabat sebagai Pangdam Udayana lima bulan lalu setidaknya ada beberapa program prioritas Pangdam Udayana yakni ketahanan pangan, penanganan stunting, penyediaan air bersih dan sanitasi bagi masyarakat, serta program rutin TNI AD lainnya.
Meskipun bekerja dalam waktu relatif singkat, Jenderal peraih Adhi Makayasa dan Tri Sakti Wiratama Akmil 1993 itu menyadari peran wartawan dalam menyebarluaskan informasi terkait kerja-kerja TNI di wilayah Bali dan Nusa Tenggara.
"Saya kutip dari ucapan mantan Kasad Jenderal TNI Mulyono bahwa Tuhan Maha Tahu, tetapi masyarakat harus diberitahu. Jadi, keikhlasan kita bekerja untuk rakyat tidak berharap pujian, namun khalayak harus tahu bahwa kita sudah bekerja dengan optimal untuk rakyat, bangsa dan negara," katanya.
Jenderal kelahiran Jakarta 26 Februari 1972 itu mengatakan di era sekarang ini, peran media untuk membentuk persepsi masyarakat sangat kuat. Karena itu, dirinya memberikan apresiasi atas kerja-kerja jurnalistik yang dilakukan wartawan khususnya membantu menyebarluaskan informasi seputar Kodam Udayana hingga ke pelosok-pelosok daerah tertinggal.
"Banyak sekali tugas-tugas dari Babinsa dan juga prajurit-prajurit kita di lapangan yang memang harus dipublikasikan, karena tidak bisa dipungkiri sekarang adalah eranya informasi, media ini sangat penting dan sangat besar peranannya untuk membentuk persepsi," katanya.
Dirinya bersyukur berkat kinerja media massa/pers juga TNI menjadi institusi yang dipercaya oleh masyarakat Indonesia.
Karena itu, dirinya berharap wartawan di Bali dan Nusa Tenggara Nusa terus mengutamakan jurnalisme berkualitas untuk membentuk persepsi masyarakat yang baik.
Mayjen Trisnohadi dilantik oleh Jenderal Maruli Simanjuntak di Aula Jenderal Besar A.H Nasution, Markas Besar Angkatan Darat pada Jumat (8/3/2024).
Namun, selama kurang lebih lima bulan menjabat sebagai Pangdam Udayana, Mayjen TNI Bambang Trisnohadi kembali dimutasi Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto dan digantikan oleh Mayjen TNI Muhammad Zamroni. Mayjen TNI Bambang Trisnohadi mendapatkan promosi jabatan sebagai Pangkogabwilhan III menggantikan Letjen TNI Ricard TH Tampubolon.
Mayjen Trisnohadi dilantik oleh Jenderal Maruli Simanjuntak di Aula Jenderal Besar A.H Nasution, Markas Besar Angkatan Darat pada Jumat (8/3/2024).
Namun, selama kurang lebih lima bulan menjabat sebagai Pangdam Udayana, Mayjen TNI Bambang Trisnohadi kembali dimutasi Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto dan digantikan oleh Mayjen TNI Muhammad Zamroni. Mayjen TNI Bambang Trisnohadi mendapatkan promosi jabatan sebagai Pangkogabwilhan III menggantikan Letjen TNI Ricard TH Tampubolon.
COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2024