Pemerintah Kabupaten Badung, Bali, berkomitmen untuk terus memajukan sektor perikanan untuk meningkatkan kondisi perekonomian masyarakat dengan menyiapkan Balai Benih Ikan (BBI) yang ada di Desa Baha Kecamatan Mengwi.

"Kami telah siap dengan Balai Benih Ikan (BBI) yang ada di Desa Baha Kecamatan Mengwi seluas 3 hektare yang memproduksi benih ikan seperti nila, lele, ikan mas dan lainnya," ujar Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta saat menerima Kunjungan Kerja anggota Komisi IV DPR RI I Made Urip bersama Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) dalam rangka Bulan Bakti Nelayan di Kuta, Badung, Minggu.

Ia mengatakan, Balai Benih Ikan (BBI) yang ada di Desa Baha nantinya akan memiliki Edu Mina Wisata yang meliputi pendidikan perikanan, musium ikan, pembenihan ikan, pembesaran dan kuliner ikan yang bertujuan untuk meningkatkan sektor perikanan di Badung.

"Semestinya itu kami sudah bergerak pada tahun 2020 lalu, namun karena pandemi COVID-19 maka program ini akan dilanjutkan di tahun yang akan datang,” katanya.

Baca juga: Pemkab Badung presentasikan sistem deteksi area tangkapan ikan

Bupati Giri Prasta menjelaskan, perikanan juga merupakan salah satu sektor yang mampu bertahan selama pandemi COVID-19 yang terlihat dari saat ini banyak nelayan yang sebelumnya adalah pekerja di hotel, restoran dan kafe.

Untuk para nelayan, menurutnya Pemkab Badung memiliki prinsip nelayan ini tidak lagi mencari ikan, namun menangkap ikan sehingga nelayan tidak membutuhkan waktu yang lama di laut namun cukup datang ke satu titik dengan banyak ikan yang membuat kerja nelayan lebih efisien.

Bupati Giri Prasta menjelaskan, untuk memudahkan nelayan dalam menangkap ikan, Pemkab Badung telah meluncurkan program aplikasi Fish Go yang berguna dalam rangka pencarian titik lokasi ikan di laut.

"Ini sudah diterapkan di beberapa kelompok nelayan, kalau dulu nelayan mencari ikan tetapi sekarang dengan adanya aplikasi Fish Go mereka bisa langsung menangkap ikan di laut,” ungkap Giri Prasta.

Baca juga: Selama 2021, Dinas Perikanan Badung tebar 1,7 juta benih ikan

Sementara itu, Direktur Perizinan dan Kenelayanan Dirjen DJPT KKP RI Ridwan Mulyana menjelaskan, dalam kegiatan bakti nelayan pihaknya juga berdiskusi serta mendengarkan aspirasi nelayan di daerah yang akan menjadi masukan pihaknya guna merumuskan kebijakan.

"Kami juga berterima kasih kepada Anggota Komisi IV DPR RI Made Urip yang selalu mengawal program dan kegiatan kami. Kami yakin bahwa bekerja bersama dalam satu sinergi yang harmonis adalah prasyarat mutlak jika ingin sektor kelautan dan perikanan yang kita cintai ini melaju pesat," katanya.

video oleh Pande Yudha

 

 

Pewarta: Naufal Fikri Yusuf

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2021