Dua wirausaha muda Indonesia tim Jember Futura Energi dan tim Resikel berhasil meraih penghargaan Shell tingkat dunia dalam ajang "Shell LiveWIRE Top Ten Innovators Awards 2019".

"Penghargaan itu untuk memacu bagi wirausaha untuk berinovasi dalam menjalankan bisnis," kata Darwin Silalahi, Presiden Direktur PT Shell Indonesia di Jakarta, Sabtu.

Tim Jember Futura Energi, yang digawangi oleh enam wirausaha muda dari kabupaten Banyuwangi, Jatim, berhasil mengembangkan inovasi berupa reaktor biogas dengan biaya yang terjangkau bagi para peternak, yang dapat mengolah limbah peternakan menjadi energi dan pupuk organik yang dibutuhkan petani.



Sedangkan tim Resikel dari Indonesia meraih peringkat dua (runner up) untuk kategori energi dan mobilitas. Kemenangan tim Resikel diperoleh berkat inovasi mereka mengembangkan mesin pyrolizer untuk mengubah plastik menjadi bahan bakar minyak berkualitas di atas kerosin dengan konversi di atas 80 persen, serta incinerator yang telah dipatenkan untuk memusnahkan sampah yang sudah tidak dapat didaur ulang sehingga dapat diterapkan sistem pengelolaan zero waste.

Darwin Silalahi, Presiden Direktur PT Shell Indonesia mengatakan prestasi yang dicapai oleh tim Jember Futura Energi dan tim Resikel menjadi bukti bahwa anak muda Indonesia memiliki potensi besar dalam berkarya dan menghasilkan pemikiran kreatif dan solutif yang diperlukan dalam menjawab tantangan besar transisi energi di masa depan.



"Sumber daya manusia yang resilien, inovatif, dan mampu berkompetisi di ajang global menjadi modal kuat untuk menjadi pemenang di era revolusi industri 4.0. Melalui kegiatan seperti Shell LiveWIRE, Shell ingin terus mendukung perjalanan lebih banyak wirausaha dan talenta muda Indonesia untuk berkarya, mengembangkan bisnisnya dan membangun Indonesia serta dunia yang lebih baik lagi," tutur Darwin menambahkan.

Pada tahun ini, panitia Shell LiveWIRE Top Ten Innovators Awards menerima 98 aplikasi dari 19 negara di dunia yang terbagi dalam tiga kategori yaitu makanan dan pertanian (food & agriculture), energi dan mobilitas (energi & mobility) , serta masa depan yang berkesinambungan (sustainable future). Karya tim Jember Futura Energi dan tim Resikel di tahun ini berhasil menyisihkan 16 karya inovatif bidang energi dan mobilitas lainnya.

CEO Jember Futura Energi, Izza Auliya Amukholidi (24 tahun) mengatakan inovasi yang dimenangkannya itu berangkat dari kepedulian terhadap masalah pengelolaan limbah peternakan yang dialami para peternak sapi di kampung halaman Izza di Banyuwangi.

Produk reaktor biogas ini tidak hanya mempermudah para peternak untuk mengolah limbahnya, namun di saat yang sama, menghasilkan energi setara 1 kilogram LPG dan pupuk cair sejumlah 150 liter per hari.
 

Pewarta: Ganet Dirgantara

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019