Wakil Bupati Badung, Bali, I Ketut Suiasa meminta generasi muda khususnya para pemuda di Badung untuk terus menanamkan nilai persatuan dan memiliki jiwa semangat yang kuat secara lahir maupun batin.

"Para pemuda juga harus terus berjuang guna menyongsong masa depan bangsa dan dunia yang lebih baik," ujar Wabup Suiasa, saat inspektur upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-91 Tahun 2019 di Lapangan Puspem Kabupaten Badung, Senin.

Ia mengatakan, pemuda harus mampu bersaing dalam bentuk apapun karena pemuda adalah masa depan bangsa dan negara. Pemuda Indonesia harus maju dan berani menaklukkan dunia, sehingga akan muncul tokoh-tokoh muda yang mendunia.

"Kalau pemuda generasi terdahulu mampu keluar dari jebakan sikap-sikap primordial suku, agama, ras dan kultur, menuju persatuan dan kesatuan bangsa. Maka tugas pemuda saat ini adalah harus sanggup membuka pandangan keluar batas-batas tembok kekinian dunia," katanya.

Melihat perkembangan teknologi saat ini yang sangat pesat, menurutnya, dikhawatirkan akan berdampak negatif akibat informasi-informasi yang bersifat destruktif mulai dari pornografi, narkoba, pergaulan bebas hingga radikalisme dan terorisme.

Hal tersebut dapat masuk dengan mudah apabila para pemuda tidak dapat membendungnya dengan cara dengan memfilter serta memiliki ilmu pengetahuan dan karakter positif dalam berbangsa dan bernegara.

Untuk itu, ia berharap para pemuda harus memiliki karakter yang tangguh, memiliki karakter moral dan karakter kinerja, beriman dan bertaqwa, berintegritas tinggi, jujur, santun, bertanggungjawab, disiplin, kerja keras, kerja cerdas, kerja ikhlas dan tuntas.

"Pemuda juga harus memiliki kapasitas intelektual dan kemampuan kepemimpinan, kewirausahaan dan kepeloporan yang mumpuni serta pemuda harus memiliki inovasi agar mampu berperan aktif dalam kancah internasional," ujar Wabup Suiasa.

Baca juga: Ratusan prajurit TNI dan PNS peringati Hari Sumpah Pemuda Ke-91

Sementara itu, sejumlah pelajar di Badung yang tergabung dalam Sanggar Ilalang Angin Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Pariwisata Dalung, memperingati Hari Sumpah Pemuda dengan menampilkan lakon operet berjudul "Gegar Rasa" yang dipentaskan di sekolah mereka.

Kepala SMK Pariwisata Dalung, Ni Putu Trisnawati menjelaskan, operet tersebut mengisahkan kehidupan para pemuda dan generasi milenial saat ini dalam mengungkapkan perasaan dan melakukan proses pencarian jati diri.

Lakon operet tersebut, menggambarkan para remaja dalam menjalani kehidupan pendidikan di sekolahnya sekaligus saat mereka berinteraksi dengan lingkungan sosial dan berbaur dengan masyarakat dari berbagai generasi.

"Ini merupakan kreasi anak-anak kami sendiri yang menunjukkan kreatifitasnya dan kreasi mereka dalam semangat Hari Sumpah Pemuda," katanya.

Baca juga: Gubernur Bali: pemuda berperan jaga keutuhan NKRI

Pewarta: Naufal Fikri Yusuf

Editor : Edy M Yakub


COPYRIGHT © ANTARA News Bali 2019