Jakarta (Antara Bali) - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek
Indonesia, Kamis, dibuka melanjutkan penguatan ke posisi 5.246,30 poin
seiring dengan investor yang kembali melakukan aksi beli.
IHSG BEI dibuka naik 3,47 poin atau 0,07 persen menjadi 5.246,30.
Sedangkan kelompok 45 saham unggulan atau LQ45 bergerak menguat 0,86
poin (0,10 persen) menjadi 906,71.
"Jelang pengumuman suku bunga acuan Bank Indonesia (BI rate) di
bulan Juli, IHSG kembali melanjutkan penguatan, sebagian pelaku pasar
memproyeksikan BI rate kembali dipangkas menjadi sebesar 6,25 persen,"
kata Kepala Riset NH Korindo Securities Indonesia Reza Priyambada di
Jakarta, Kamis.
Ia menambahkan bahwa spekulasi pemangkasan suku bunga acuan itu
memicu pelaku pasar masih melanjutkan aksi beli terutama pada sektor
properti dan kontruksi.
Di sisi lain, lanjut dia, menjelang pengumuman kinerja sejumlah
emiten periode semester I 2016 yang diproyeksikan masih positif juga
turut menjadi salah satu faktor yang mendorong pelaku pasar masih
melakukan aksi beli.
"Namun, pelaku pasar juga tetap perlu untuk waspada jika mulai ada
yang memanfaatkan penguatan saham-saham di dalam negeri itu untuk ambil
untung," katanya.
Vice President Research and Analysis Valbury Asia Securities Nico
Omer Jonckheere menambahkan bahwa katalis positif juga datang dari bursa
saham di kawasan Asia yang berada area positif.
"Hal itu kembali membuka peluang bagi IHSG untuk melanjutkan kenaikannya," katanya.
Bursa regional, di antaranya indeks Bursa Hang Seng menguat 114,73
poin (0,52 persen) ke level 21.997,21, indeks Nikkei naik 172,29 poin
(1,03 persen) ke level 16.854,18, dan Straits Times menguat 1,01 poin
(0,03 persen) ke posisi 2.947,30. (WDY)
IHSG Dibuka Menguat ke Posisi 5.246 Poin
Kamis, 21 Juli 2016 10:42 WIB