Negara (Antara Bali) - Putu Agus Edi Darmawan (36), seorang pemandu wisata alam liar asal Desa Gumbrih, Kabupaten Jembrana tewas dipatuk ular king kobra, Rabu (13/4) sore.
Informasi yang dihimpun Kamis menyebutkan, Edi saat itu memandu dua orang tamu asing dari Inggris yang ingin melihat dan mengabadikan sarang ular kobra di pinggir Sungai Kutek, Desa Gumbrih, Kecamatan Pekutatan.
Bersama tamu tersebut serta petugas dari Bali Reptil Rescue, mereka menuju ke sarang ular king kobra yang berisi telur.
Saat melihat sarang tersebut, ular king kobra yang diduga induk dari telur-telur itu mematuk jari telunjuk tangan kirinya.
Setelah mendapatkan perawatan di Puskesmas Pekutatan, ia dibawa ke RSU Negara namun nyawanya tidak tertolong lagi.
Dari informasi yang diperoleh, Edi sering memandu wisatawan yang ingin melihat sarang reptil, sehingga cukup dikenal di kalangan pecinta binatang tersebut.(GBI)