Tabanan Libatkan 40 Peserta Ke MTQ Bali

Tabanan (Antara Bali) - Kabupaten Tabanan mengikutsertakan 40 orang untuk ikut ambil bagian dalam Musabaqah Tilawatil Quran ( MTQ) ke-26 tingkat Provinsi Bali dipusatkan Kabupaten Gianyar.

Ke-40 orang tersebut terdiri atas 29 sebagai peserta MTQ dan sebelas orang pendamping yang keberangkatannya dilepas Wakil Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya di halaman depan Kantor Bupati Tabanan, Jumat.

Wabup Sanjaya memberikan apresiasi kepada peserta MTQ duta Kabupaten Tabanan, karena telah ikut berkontribusi mengharumkan nama Tabanan.

Menurutnya selama ini kerukunan umat beragama di Tabanan telah mampu mengantarkan Tabanan meraih prestasi.

"Selaku pimpinan saya memberikan apresiasi dan dukungan terhadap semua umat beragama di Kabupaten Tabanan. Berbagai kegiatan yang diselenggarakan akan kami dukung penuh, karena pemerintah tidak bisa bekerja sendiri. Karena itu dibutuhkan sebuah komunikasi dan hubungan yang baik antara pemerintah dan masyarakat dari berbagai elemen," ujar Wabup Gede Sanjaya.

Ia mengharapkan kontingen Tabanan mampu meraih prestasi gemilang seperti tahun sebeleumnya, dimana tahun lalu duta MTQ Tabanan mampu meraih juara dua tingkat Provinsi Bali.

"Saya yakin kontingen MTQ Tabanan adalah orang terpilih yang memiliki potensi lebih. Berlombalah secara sportif dan jangan hanya mengejar juara. Pertahankan prestasi bila perlu ditingkatkan lagi, karena kalian akan membawa nama baik Kabupaten Tabanan," harap Gede Sanjaya.

Sanjaya menambahkan, jika nantinya Tabanan sukses meraih juara akan diadakan acara syukuran sebagai bentuk terima kasih terhadap perjuangan para peserta dan sebagai bentuk motivasi agar para peserta lebih bersemangat lagi mengikuti lomba.

Sementara Ketua panitia M. Barlian mengatakan, duta MTQ Kabupaten Tabanan tahun ini berjumlah 29 orang yang akan mengikuti MTQ ke 26 yang diadakan di Kabupaten Gianyar.

Peserta telah diseleksi sehingga nantinya diharapkan mampu meraih juara dan membawa nama baik Kabupaten Tabanan.

"Para peserta MTQ akan mengikuti lomba membaca alquran, dimana para peserta sudah melalui proses seleksi sebelumnya. Mudah-mudahan nantinya mereka tidak hanya pintar membaca saja, namun bisa mensyiarkan alquran dan menerapkan isi alquran tersebut dalam kehidupan sehari-hari," ujarnya. (WDY)