Denpasar (Antara Bali) - Ketua Komisi III DPRD Bali Nengah Tamba mengatakan pemerintah pusat memprioritaskan pembangunan infrastruktur jalan pintas (shortcut) Mengwi, Kabupaten Badung ke Singaraja, Kabupaten Buleleng.
"Pemerintah pusat sudah memprioritaskan empat jalan pintas dari enam perencanaan yang diusulkan Pemprov Bali ke pusat," katanya di Denpasar, Kamis.
Ia mengatakan empat jalan pintas yang sudah pasti dibangun adalah di Candikuning 3, Candikuning 4, Gitgit, dan Wanagiri.
"Untuk di Candikuning 3 pengerjaan adalah pemotongan dan pemerataan, Candikuning 4 (Bedugul) yakni pemotongan dan jembatan, Gitgit (pemerataan), sedangkan di Wanagiri adalah pemerataan," katanya.
Nengah Tamba mengatakan untuk membangun empat jalan pintas yang telah direncanakan tersebut diperkirakan menelan dana Rp624,1 miliar lebih.
"Perencanaan itu seluruhnya didanai dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Itu hanya untuk pembangunan dan konstruksi perencanaan. Belum termasuk dana pembebasan lahan," ujar politikus Partai Demokrat itu.
Ia berharap pembangunan dapat dipercepat sehingga kelancaran perekonomian antara Bali bagian utara dengan Bali bagian selatan lebih lancar.
"Langkah yang diusulkan oleh Pemerintah Provinsi Bali tersebut dalam upaya pemerataan pembangunan, yang selama ini ditengarai ada ketimpangan pembangunan," ujarnya.
Dikatakan, perencanaan untuk pembangunan jalan pintas tersebut sudah dirancang secara serius oleh pemerintah pusat, antara lain dengan telah dilakukan studi kelayakan (FS) pada tahun 2015.
Begitu juga dengan gambar kerja detail (Detail Engineering Design/DED) dilakukan pada tahun 2016, dilanjutkan dengan penyusunan detail kerja/amdal (2017), pembebasan lahan (2018) dan proses konstruksi (2019).
"Saya berharap perencanaan tersebut bisa dipercepat, sehingga dari perencanaan ke pembangunannya bisa dimajukan," katanya. (WDY)
Pemerintah Prioritaskan Bangun Jalan Pintas Mengwi-Singaraja
Kamis, 10 Maret 2016 16:59 WIB