Jakarta (Antara Bali) - Ketua DPR RI Ade Komaruddin menyayangkan
penggeledahan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi yang membawa senjata
laras panjang ke ruang anggota dewan sehingga pihaknya akan mengundang
Kapolri dan pimpinan KPK untuk dimintai klarifikasi persoalan ini.
"Kami pimpinan fraksi dan dewan bersepakat akan segera mengundang
Kapolri dan pimpinan KPK untuk mengklarifikasi penggeledahan di ruang
kerja anggota DPR," kata Ketua DPR Ade Komarudin dalam jumpa pers di
Senayan Jakarta, Senin.
Ketua DPR Ade Komaruddin melakukan konperensi pers bersama 10 fraksi usai melakukan pertemuan rutin.
Ade menegaskan bahwa protes yang dilakukan Fahri Hamzah bukan dalam
rangka menghalangi penyidik KPK untuk menggeledah ruang anggota DPR,
tetapi soal senjata laras panjang yang dibawa personel Brimob. Ade
menilai senjata laras panjang itu tak dibenarkan dibawa ke Gedung DPR.
Selain itu, tambah Ade, DPR juga akan mengundang Panglima TNI dan
kepala BIN utk membicarakan sistem pengamanan objek vital nasional. (WDY)
Ketua DPR Panggil Kapolri-KPK Klarifikasi Penggeledahan
Senin, 18 Januari 2016 21:13 WIB