Negara (Antara Bali) - Kendaraan wisatawan domestik memadati Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana, menyebabkan antrian sekitar setengah kilometer dari pelabuhan.
"Antrian terpanjang terjadi pada Sabtu malam hingga Minggu dinihari. Kami terus antisipasi membludaknya kendaraan wisatawan domestik, karena masih ada libur tahun baru," kata Manajer Usaha PT ASDP Indonesia Ferry Unit Pelabuhan Gilimanuk Sugeng Purwono, Minggu.
Ia mengatakan, kendaraan wisatawan didominasi bus-bus pariwisata serta kendaraan pribadi, yang datang hampir bersamaan dengan truk sehingga menyebabkan antrian panjang.
Menurutnya, hari Sabtu (26/12) hingga pukul 21.00 wita, kendaraan yang datang masih normal, namun menjelang pukul 22.00 wita kendaraan yang mengangkut wisatawan domestik datang hampir bersamaan.
Membludaknya kendaraan yang hendak menuju ke Jawa ini, katanya, sudah diantisipasi dengan mengoperasikan 24 unit Kapal Motor Penumpang (KMP) dan 12 unit kapal Landing Craft Tank (LCT).
"Kami juga operasikan lima dermaga dan membuka loket tambahan, yang memang dikhususkan untuk situasi kendaraan padat seperti sekarang," ujarnya.
Meskipun sempat terjadi antrian hingga di depan Pasar Gilimanuk, menurutnya, padatnya kendaraan ini bisa terurai sekitar pukul 05.00 wita.
Ia juga mengatakan, kendaraan arus balik wisatawan domestik kemungkinan besar masih terjadi hingga tanggal 1,2 dan 3 Januari, usai perayaan tahun baru.
Kepada pengguna jasa penyebarangan ia mengimbau, untuk menyeberang dari pagi hingga sore, tidak datang bersamaan pada malam hari yang menyebabkan mereka harus antri di pelabuhan.(GBI)