Pesiden Jokowi Melayat Suhardiman

Presiden Joko Widodo (tengah) bersama politisi Partai Golkar Sharif Cicip Sutarjo (kiri) memanjatkan doa saat melayat jenazah Mayjen (Purn) Suhardiman di rumah duka, Jakarta. (ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/wdy/15)

Jakarta (Antara Bali) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) melayat ke rumah duka tokoh Partai Golkar Suhardiman yang meninggal Minggu (13/12) sekitar pukul 22.00 WIB.

"Setelah acara ini,beliau merencanakan akan melayat," kata Sekretaris Kabinet Pramono Anung usai acara penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan penganugerahan daerah berprestasi penerima Dana Insentif Daerah Tahun 2016 di Istana Negara Jakarta, Senin.

Namun Pramono mengatakan kemungkinan Presiden Jokowi tidak ikut ke pemakaman. "Yang jelas beliau akan melayat, setelah ini beliau akan melayat," katanya.

Sekkab menyebutkan jadwal Presiden pada Senin ini cukup padat, jam 13 .00 WIB ada pertemuan dengan beberapa eksekutif, kemudian jam 15.00 WIB ada rapat koordinasi.

"Tentunya dengan keterbatasan waktu kalau sampai ke pemakaman enggak ya, tetapi beliau akan melayat," katanya.

Tokoh Partai Golkar Suhardiman meninggal dunia pada Minggu (13/12) sekitar pukul 22.00 WIB. Jenazah pendiri Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) itu disemayamkan di rumah duka di Jalan Kramat Batu Nomor 1, Cipete, Cilandak, Jakarta Selatan.

Suhardiman meninggal dalam usia 91 tahun. Almarhum rencananya dimakamkan di makam keluarga di Cisarua, Bogor, Jawa Barat, Senin (14/12) setelah salat Dhuhur. (WDY)