Denpasar (Antara Bali) - Gubernur Bali Made Mangku Pastika mengapresiasi hubungan diplomatik Indonesia-Tiongkok yang semakin baik dan dampak positifnya pada bidang ekonomi kedua negara, termasuk bagi masyarakat Pulau Dewata.
Persahabatan kedua negara telah berdampak positif, antara lain semakin banyak wisatawan dari Tiongkok berlibur ke Pulau Dewata, kata Gubernur Pastika ketika menerima kunjungan Wakil Gubernur Provinsi Anhui, Republik Rakyat Tiongkok, Liang Weiguo, di Niti Mandala Renon Denpasar, Rabu.
Ia secara khusus memuji pembangunan pertanian di Anhui yang dilaksanakan dengan pengembangan teknologi ramah lingkungan sektor pertanian.
Gubernur Pastika mengharapkan Bali dapat belajar dari Anhui dalam memanfaatkan teknologi tersebut, mengingat Pulau Dewata merupakan pulau kecil yang bertumpu pada pariwisata dan pertanian.
Selain itu mengharapkan Bali dan Anhui dapat menjalin kerja sama dalam bidang pembangunan pertanian.
"Kami ingin menarik kembali minat masyarakat terhadap bidang pertanian yang kini menurun. Tentu saja harus ada peningkatan hasil terlebih dahulu, dan kami yakin Tiongkok memiliki teknologi yang ramah lingkungan untuk membantu para petani di Bali, harapnya.
Wakil Gubernur Anhui Liang Weiguo menyampaikan kekagumannya terhadap kebudayaan dan pemandangan Bali yang indah.
Menanggapi atas apa yang disampaikan Pastika, Wagub Anhui mengundang Pemerintah Provinsi Bali berkunjung ke Anhui agar dapat secara langsung melihat teknologi permesinan tenaga ultra ramah lingkungan yang digunakan petani dalam pengembangan bibit.
Ia juga menilai, kondisi pertanian Bali dengan Anhui memiliki kemiripan, yakni berkelompok-kelompok dengan lahan pertanian tidak terlalu luas serta permasalahan yang sama yaitu banyak petani beralih ke sektor lain.
Melihat persamaan tersebut diharapkan Bali dan Anhui dapat saling bertukar ilmu.
Wagub Liang juga berharap, kerja sama itu dapat membuka peluang kemitraan kedua provinsi dalam bidang pertanian dan bidang lainnya pada masa mendatang. (WDY)
Gubernur Bali Apresiasi Baiknya Hubungan Indonesia-Tiongkok
Rabu, 29 Oktober 2014 15:19 WIB