Singaraja (Antara Bali) - Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Buleleng, Bali, bekerja sama dengan Universitas Panji Sakti Singaraja menggelar kejuaraan bola voli yang melibatkan 10 regu.
Ke-10 regu yang unjuk kemampuan itu berasal dari sejumlah Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Buleleng yang dibuka Sekda Buleleng Ariadi di Gor Bhuwana Patra, Singaraja, Senin.
Kegiatan olahraga tersebut dinilai sangat positif, karena melibatkan generasi muda, khususnya pelajar sebagai upaya membina mental serta jiwa sportivitas.
Tanpa ada kejuaraan, kata Sekda Ariadi, tidak mampu merangsang klub voli untuk berlatih, sehingga pelaksanaan kegiatan tersebut harus dilakukan oleh pengurus cabang olahraga voli secara berlanjut.
Untuk mengembangkan cabang olahraga voli tidak bisa hanya mengandalkan semangat tanpa ada dukungan dana. Oleh karenanya Pemkab Buleleng telah berkomitmen untuk membantu cabang-cabang olahraga di bawah naungan KONI.
Bantuan yang diberikan pemkab, baik untuk pembinaan maupun sarana prasarana pendukung hendaknya dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya, serta membuat pertanggungjawaban secara transparan, sehingga tidak ada masalah di kemudian hari.
Ketua Pengkab PBVSI Buleleng Nyoman Pastika mengatakan, olahraga voli di Buleleng cukup memasyarakat. Dari Buleleng brat hingga timur dan tengah sudah terbentuk klub, bahkan satu desa ada lima hingga delapan klub voli.
Namun Pastika mengakui, prestasi voli dari Buleleng masih belum maksimal, masih dikalahkan oleh Badung, Kota Denpasar maupun Karangasem, akibat jam bertandingnya kurang.
Kendati demikian, pihaknya akan terus melakukan pembinaan terutama para pelajar, termasuk pemain putri, sehingga dengan pembinaan rutin ini diharapkan ke depan akan mampu bersaing dengan daerah lain di Bali.
Dia mengakui, banyak dibantu oleh klub-klub, sebab kejuaraan yang ada di Buleleng juga disemarakan oleh kegiatan klub diluar program PBVSI Buleleng.
Menyinggung persiapnnya menghadapi Porprov di Jembrana tahun 2011, pihaknya harus bekerja keras dengan mempersiapkan atletnya secara maksimal.(*)