London (Antara Bali) - Ilmuwan Indonesia Bayu Setya, MSc terpilih sebagai penerima
"International Award Chartage", karena kontribusinya yang luar biasa
menyelamatkan lingkungan dari pencemaran minyak tumpah di Indonesia
maupun di negara lain.
Koorinator Fungsi Pensosbud KBRI Roma, Nindarsari Utomo, Jumat
menyebutkan Bayu Setya, MSc merupakan orang Indonesia pertama menerima
penghargaan International Award Carthage edisi ke-13 pada Kamis,
bertempat di Campidoglio, Roma, Italia.
Penghargaan bergengsi tersebut diberikan hanya kepada orang-orang
terpilih yang telah memberikan kontribusi kepada masyarakat di
lingkungannya serta kepada masyarakat internasional.
Beberapa tokoh lain yang pernah menerima penghargaan tersebut yakni
Dr. Kofi Annan mantan Sekretaris Jenderal PBB dan Presiden Republik
Italia Giorgio Napolitano.
Sementara Bayu Setya adalah seorang Direktur pada Oil Spill Response Centre Indonesia (OSCTI).
Sesuai dengan Keputusan Presiden No.109, 2006 OSCTI memiliki tugas
untuk melindungi lingkungan Indonesia dengan cara menangani polusi
minyak tumpah secara cepat dan efektif.
Bayu Setya dinilai telah berhasil dalam menyelamatkan lingkungan
dari pencemaran minyak tumpah (oil spill) yang terjadi di darat maupun
di laut, baik itu yang terjadi di Indonesia maupun di berbagai negara
lainnya.
Ilmu pengetahuan mengenai penanggulangan minyak tumpah tersebut
baru berkembang sejak tahun 1960-an dan Bayu Setya merupakan pioner
utama Indonesia yang memiliki keahlian tersebut.
Keahliannya sudah diakui secara internasional. Berkat keahliannya
tersebut ia diundang untuk ikut serta dalam menanggulangi permasalahan
minyak tumpah yang terjadi di Denmark, Inggris, Jepang, Amerika Serikat
dan Thailand.
Selain itu, ia juga pernah terpilih sebagai satu dari tiga
pembicara dari seluruh dunia pada International Symposium yang membahas
mengenai penanggulangan minyak tumpah di Tokyo, Jepang pada tahun 2007.
Penghargaan International Award Carthage merupakan penghargaan yang
diberikan oleh Accademia Premio Internazionale alla Cultura Cartagine
di Italia yang dimulai sejak tahun 2001.
Pada edisi ke-13 tahun ini terasa sangat istimewa karena salah satu
penerima penghargaan tersebut adalah orang Indonesia bernama Bayu
Setya, MSc.
Mengingat bergengsinya pemberian penghargaan tersebut Dubes RI
Roma menghadiri acara pemberian penghargaan dan sekaligus memberikan
ucapan selamat dan bangga atas prestasi anak bangsa yang telah diakui
secara internasional. (WDY)
Ilmuwan Indonesia terima "International Award Chartage"
Sabtu, 12 Juli 2014 19:04 WIB