Badung, Bali (ANTARA) - Tim Penggerak PKK Kabupaten Badung, Bali, melakukan edukasi terkait pentingnya pangan bergizi kepada siswa melalui kegiatan Gerakan Edukasi dan Pemberian Pangan Bergizi untuk Siswa (Genius).
“Kegiatan ini kami lakukan guna mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas dan menciptakan generasi emas Indonesia pada tahun 2045,” ujar Ketua TP PKK Kabupaten Badung Rasniathi Adi Arnawa di Mangupura, Kabupaten Badung, Bali, Selasa.
Ia mengatakan pada kesempatan itu pihaknya memberikan edukasi mengenai pentingnya kepedulian terhadap isu rawan pangan dan gizi kepada para siswa dari SDN 1, 2, dan 3 Desa Sangeh, Badung.
Menurut dia, salah satu poin utama yang disosialisasikan kepada siswa adalah pola makan yang Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman (B2SA).
“Pola makan ini menekankan pemanfaatan pangan lokal yang mudah ditemukan, mudah diolah, dan sesuai dengan kebutuhan gizi siswa,” kata dia.
Rasniathi Adi Arnawa menambahkan pihaknya mengimbau siswa SD untuk menghindari konsumsi makanan siap saji yang banyak dijual di supermarket.
“Kami juga menganjurkan agar siswa membawa bekal sehat dari rumah karena makanan olahan rumah lebih sehat dan terjamin kebersihannya dibandingkan makanan siap saji," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Badung I Wayan Wijana menjelaskan melalui kegiatan Genius, pihaknya berupaya untuk memperkenalkan makanan bergizi, beragam, sehat, dan aman kepada anak-anak.
Kegiatan itu dilakukan sebagai bagian dari upaya mewujudkan anak-anak yang sehat, cerdas, dan berkualitas.
“Kami harapkan ini dapat menciptakan sumber daya manusia yang unggul untuk menyongsong Indonesia Emas tahun 2045,” kata dia.
