Ekuador berhak lolos ke babak selanjutnya setelah menempati posisi kedua klasemen akhir Grup A dengan lima poin dari tiga pertandingan, sementara Panama dipastikan tersingkir meski memiliki dua poin dan menempati peringkat terakhir, demikian catatan resmi FIFA.
Pada pertandingan ini Ekuador dapat unggul terlebih dahulu lewat Elkin Ruiz, sementara itu, Panama dapat menyamakan kedudukan melalui gol Oldemar Castillo.
Secara statistik Ekuador lebih dominan dalam memberikan ancaman dengan melepaskan 10 tendangan yang enam di antaranya tepat sasaran, sedangkan Panama lebih unggul penguasaan bola dengan 54 persen.
Ekuador mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan memiliki peluang lewat tendangan Yandri Vazquez yang masih menyamping dari gawang Panama.
Skuad asuhan pelatih Diego Martinez sukses mencuri keunggulan terlebih dahulu pada menit 24 setelah sepak pojok Jairo Reyes dapat dikonversi menjadi gol oleh sundulan Elkin Ruiz sehingga skor berubah menjadi 1-0.
Pada sisa waktu babak pertama, Panama berusaha untuk mencari gol penyeimbang, namun dapat digagalkan oleh lini pertahanan Ekuador sehingga skor 1-0 bertahan sampai turun minum.
Memasuki babak kedua, Ekuador lebih dulu memiliki peluang lewat sundulan Vazquez memanfaatkan sepak pojok, namun dapat diamankan kiper Panama Manuel Romero.
Ekuador kembali memiliki peluang emas lewat tendangan keras Isaac Sanchez, namun upaya tersebut masih dapat dihalau oleh Romero.
Panama akhirnya dapat menyamakan kedudukan pada menit 79 setelah umpan sundulan Hector Rios dapat diterima Oldemar Castillo yang merangsek ke kotak penalti Ekuador.
Castillo yang berlari di antara lini pertahanan Ekuador dan melewati kiper Christian Loor selanjutnya melepaskan tendangan yang membobol gawang sehingga skor berubah menjadi 1-1.
Pada sisa waktu babak kedua, Panama terus berupaya untuk berbalik unggul, namun hingga peluit panjang dibunyikan, skor 1-1 untuk kedua tim tetap bertahan.
Baca juga: Maroko dipastikan melaju ke 16 besar Piala Dunia U-17 usai kalahkan Indonesia 3-1