London (Antara Bali) - Mahasiswa Indonesia Fahmi Islam Jiwanto berhasil meraih gelar doktor dengan predikat "summa cum laude" di Fakultas Sastra dan Humaniora Universitas Sidhi Mohammed Benabdillah Fes, Maroko.
Fahmi Islam mendapat anugerah "summa cum laude" atau "musyarraf jiddan" di bidang "maqoshid syari'ah" pada sidang doktoral yang dihadiri Dubes RI untuk Kerajaan Maroko Tosari Widjaja, demikian Koordinator Media Informasi Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Maroko Kusnadi El-Ghezwa kepada ANTARA London, Senin.
Disertasi yang diujikan pada sidang doktoral itu berjudul "Maqashid As-Syari'ah wa Dauruha fi Shiyaaghot Al-Mustaqbal" atau "Maqosid Syari'ah dan Perannya dalam Membentuk Masa Depan Masyarakat Islam" dengan tim penguji Dr Jilali Al Marini, Dr Muhammad Roughi, Dr Abdul Hak Yadir, dan Dr Umar Jiddiyah.
Sidang yang dimulai pukul 09.00 pagi iitu juga dihadiri sejumlah perwakilan PPI Maroko dari tiap-tiap daerah di Maroko, citivitas akademika Universitas Sidhi Mohammed Benabdillah dan mahasiswa Maroko di Fakultas Sastra dan Humaniora.
Di tengah berlangsungnya sidang tersebut, Dr Mohammed Roughi selaku pembimbing dan menjabat sebagai Rektor Universitas Qurawiyyin memberikan apresiasi yang luar biasa kepada Fahmi Islam Jiwanto karena telah berhasil mempertahankan apa yang telah ditulis dalam disertasinya.
"Saya mengenal baik Ustadz Fahmi Islam Jiwanto melalui adab dan cintanya terhadap ilmu. Sayapun tahu bahwa ia hafal Al Quran. Saya berharap semoga bisa menjadi ulama umat," demikian komentar Dr Muhammad Roughi sebelum acara ini selesai. (*/M038/T007)
Mahasiswa Indonesia Terbaik di Maroko
Senin, 14 Januari 2013 8:05 WIB