London (Antara Bali/AFP) - Swansea memberikan kejutan kedua di semifinal pertama Piala Liga dalam beberapa hari terakhir, setelah mereka mengalahkan Chelsea 2-0 di kandang juara Eropa itu, Stamford Bridge, pada Rabu (Kamis WIB).
Meski tidak sehebat kemenangan 4-1 yang didapat tim kasta keempat Bradfrod City atas tim Liga Utama Inggris Aston Villa pada Selasa, kemenangan Swansea atas sesama tim divisi teratas tetap merupakan suatu kejutan.
Kedua gol Swansea merupakan hasil dari dua kesalahan yang dilakukan bek Chelsea Branislav Ivanovic.
Penyerang Spanyol yang sedang berada dalam permainan terbaiknya Michu, yang direkrut dengan biaya transfer hanya sebesar dua juta pounds dari klub Spanyol Rayo Vallecano, mencetak gol ke-16nya musim ini pada menit ke-39 melalui tembakan melengkung dari pinggir kotak penalti setelah Ivanovic melakukan kesalahan saat mengontrol bola.
Manajer Chelsea Rafael Benitez memasukkan Frank Lampard dan Demba Ba untuk berupaya menyamakan kedudukan, namun gol balasan yang dinanti tidak tercipta.
Menjelang pertandingan usai, beberapa saat setelah klaim penalti Ba ditolak wasit pada debutnya di kandang sendiri, pemain Swansea Danny Graham mencetak gol - yang merupakan gol keempatnya dalam empat pertandingan berturut-turut - setelah memanfaatkan kesalahan yang kembali dilakukan Ivanovic. (*/ADT/T007)