Jimbaran (Antara Bali) - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) berencana menjadikan sejumlah daerah di kawasan timur Indonesia menjadi proyek percontohan penerapan konsep "Blue Economy" dengan harapan hal tersebut pada 2014 bisa dilaksanakan di seluruh Tanah Air.
"Sebelumnya kami akan merancang prototipe lokasi, besaran biaya investasi dan potensi yang dikembangkan untuk menerapkan konsep Blue Economy dengan target dapat direalisasikan tahun 2014," kata Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif Cicip Soetardjo, saat memberikan kuliah umum di Universitas Udayana, Jimbaran, Kabupaten Badung, Jumat.
Fokus pengembangan tidak hanya di timur tetapi juga mencakup bagian barat Indonesia. Tahun 2013 dijadwalkan dipilih beberapa titik lokasi pesisir di kedua kawasan itu untuk dikembangkan sesuai konsep ekonomi kelautan yang mengedepankan kelestarian.
Menurut dia, inti dari penerapan konsep ekonomi itu adalah menekan biaya yang tidak efektif dan mendorong pengembangan investasi serta usaha di sektor tersebut. "Selain itu, sasaran dari konsep ekonomi yang akan coba diadopsi KKP adalah peniadaan limbah, keseimbangan antara produksi dan konsumsi, inklusivitas sosial, inovasi serta adaptasi," ucapnya.
Melalui hal itu diharapkan dapat membuat hasil perikanan dioptimalkan mulai dari produk turunannya sampai ke limbah, sehingga mampu memberikan nilai tambah. (IGT/T007)