Wabup Bangli: Koperasi harus manfaatkan kemajuan teknologi

Bangli, Bali (ANTARA) - Wakil Bupati Bangli I Wayan Diar mengatakan di era ekonomi global saat ini keberadaan koperasi dituntut mampu melakukan penyesuaian di segala bidang dan memanfaatkan kemajuan teknologi untuk membangun daya saing ke arah terwujudnya koperasi modern.

"Untuk menuju terwujudnya koperasi modern sudah tentu peningkatan SDM koperasi menjadi saat penting untuk diperhatikan," kata Wabup Bangli, demikian siaran pers Diskominfo Bangli, Jumat.

Beberapa potensi daerah diharapkan dapat dikelola menjadi kekuatan ekonomi daerah yang riil melalui pengelolaan Badan Usaha Koperasi. "Selamat Hari Koperasi yang ke-76 semoga koperasi di Bangli semakin Jaya, Maju dan Modern," kata Wabup Bangli I Wayan Diar, saat menghadiri peringatan Hari Koperasi Ke-76 di Kabupaten Bangli, Provinsi Bali.

Peringatan Hari Koperasi Indonesia ke-76 dengan Tema "Mewujudkan Cita Cita Keadilan Sosial Melalui Koperasi Modern" tersebut dipusatkan dipusatkan di Aula Museum Geopark Batur Kintamani, Bangli.

Tampak hadir Penasehat Dewan Koperasi Indonesia, Staf Ahli Bupati Bangli, Kepala Dinas Koperasi UMKM Bangli, pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Bangli, Dekopinda Bangli, Penggerak dan Insan Koperasi dan undangan Lainnya.

Ketua panitia acara I Wayan Suana dalam laporannya menyampaikan perayaan hari koperasi ke-76 di Kabupaten Bangli dilaksanakan sangat sederhana diawali dengan rapat Dekopin Provinsi Bali, gerakan kebersihan di lingkungan kantor Koperasi, pemasangan spanduk, bendera Merah Putih, menghadiri Hari Puncak Koperasi di Jakarta pada 12 Juli 2023, Gemaskop di pantai Megening, sembahyang bersama di Pura Segare Ulun Danu Batur, dan penuangan eco enzyme di areal Danau Batur.

Perayaan koperasi yang ke-76 ini juga diserahkan hadiah ke koperasi yang berprestasi, pemotongan tumpeng dan sosialisasi BPJS Ketenagakerjaan dan hiburan.

Dalam sambutannya Wakil Bupati I Wayan Diar menyampaikan sebagai mana kita ketahui bersama bahwa saat ini kita sedang berada pada masa pemulihan ekonomi setelah melalui masa-masa sulit akibat dari dampak Covid-19, pertumbuhan ekonomi daerah mengalami tantangan yang serius.

Demikian pula dengan dunia usaha mengalami tantangan berat termasuk koperasi dan UKM, namun demikian para insan koperasi tetap pada semangatnya untuk bertahan guna terwujudnya ketahanan ekonomi khususnya di Kabupaten Bangli.