Buleleng (ANTARA) - Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja, Bali, melatih mahasiswa membangun kesiapsiagaan di lingkungan kampus dalam menghadapi bencana melalui pelaksanaan Lomba Siaga Bencana.
"Lomba serangkaian Dies Natalis ke-30 Undhiksa ini guna mensosialisasikan keberadaan kampus sebagai kampus siaga bencana serta untuk mempromosikan dan meningkatkan nilai, sikap, dan perilaku dalam kesiapsiagaan bencana," ujar Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Undiksha Singaraja Dr I Ketut Sudiana MKes di Kabupaten Buleleng, Bali, Selasa.
Ia mengatakan, Undiksha harus memiliki peran yang luas dan menjadi pusat pembudayaan serta mengusung nilai kesiapsiagaan bencana.
Melalui kegiatan itu, Ketut Sudiana ingin mahasiswa diharapkan dapat memiliki dan mengimplementasikan nilai, sikap, dan perilaku yang benar terkait kesiapsiagaan apabila terjadi bencana.
"Perilaku yang benar itu adalah mencegah atau mengurangi risiko bencana dan jika bencana sudah terjadi kita sudah memiliki respons reaksi yang benar terkait siaga bencana," kata dia.
Ketua Kelompok Kerja Siaga Bencana Undiksha Singaraja Wahyudi menyampaikan bahwa kegiatan tersebut merupakan salah satu upaya dari Undiksha untuk mengambil bagian dari setiap kegiatan kemanusiaan yang menjadi dasar pembentukan Pokja Siaga Bencana Undiksha Singaraja.
Lomba siaga bencana itu diikuti peserta dari delapan fakultas di Undiksha Singaraja. Para peserta mengikuti tiga perlombaan yaitu lomba karya video edukasi siaga bencana safety briefing, simulasi penanganan pemadam kebakaran dan simulasi penanganan korban bencana gempa bumi, serta perlombaan eksibisi karya video edukasi siaga bencana berbasis aplikasi media sosial TikTok.
Ke depan, Wahyudi berharap kegiatan terkait dengan upaya peningkatan kesiapsiagaan bencana itu bisa berjalan dengan rutin dan akan menjadi warna tersendiri dari setiap kegiatan kemanusiaan.
"Kami harap perlombaan ini bisa tetap dilakukan sehingga menjadi agenda rutin dan resmi dalam Dies Natalis Undiksha," kata dia.