Jakarta (Antara Bali) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menyatakan dirinya sangat menggemari makanan khas daerah Pacitan, yakni soto dan kupat tahu.
"Saya menggemari soto dan kupat tahu khas Pacitan," kata Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam acara halalbihalal dan silaturahim akbar warga Pacitan-Ngawi-Magetan-Madiun-Ponorogo (Pawitandirogo) di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, Sabtu.
Presiden yang didampingi Ibu Ani Yudhoyono mengatakan dirinya selalu merindukan makanan khas yang berasal dari kampung halamannya tersebut.
Sementara itu, dalam acara yang banyak dihadiri warga asal Pacitan serta wilayah lain di Jawa Timur tersebut, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berpesan untuk selalu menjaga nama baik daerah dan bangsa.
"Jangan melakukan sesuatu yang bisa mencemarkan nama daerah dan juga nama baik bangsa," kata presiden.
Sementara itu, Ketua Paguyuban Warga Pacitan (PWP) Sudibyo Alimoeso mengatakan acara tersebut dimeriahkan dengan berbagai kesenian daerah dan pameran produk-produk unggulan serta beberapa makanan khas.
Sudibyo yang juga Deputi Keluarga Sejahtera dan Pemberdayaan Keluarga Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menambahkan, dalam acara tersebut Koperasi PWP bekerja sama dengan Jawa Pos membuat contoh kios pintar.
Hal itu terinspirasi dari inovasi Ibu Ani Yudhoyono, yakni Indonesia Pintar. "Kios pintar ini akan kami dirikan di beberapa tempat di daerah pinggiran Kabupaten Pacitan. Kami harapkan kios pintar tersebut akan meningkatkan perekonomian sebagian besar masyarakat Pacitan dan sekitarnya," ucapnya.(*/T007)
Presiden SBY Gemari Soto dan Kupat Tahu
Sabtu, 6 Oktober 2012 16:07 WIB