Denpasar (ANTARA) - Perusahaan Listrik Negara Unit Induk Distribusi (PLN UID) Bali memberikan vaksin ketiga atau booster kepada pegawai/petugas di lapangan agar mampu mengoptimalkan pelayanan, sekaligus mengurangi risiko penularan COVID-19 dan mengantisipasi lonjakan varian Omicron.
General Manager PLN UID Bali, I Wayan Udayana, di Denpasar, Minggu, menjelaskan untuk memitigasi risiko merebaknya kasus COVID-19, PLN siap mengikuti arahan pemerintah dengan menyusun berbagai kebijakan strategis sebagai langkah antisipasi.
"Salah satu yang menjadi perhatian kami adalah pemberian vaksin ketiga atau booster kepada petugas-petugas di lapangan sehingga mampu mengurangi risiko penularan COVID-19, khususnya varian Omicron,” ujarnya.
Baca juga: Kini, Desa Tembok-Buleleng jadi 100 persen "Desa PLN Mobile"
Udayana juga mengatakan saat ini PLN sedang melaksanakan pemberian vaksin ketiga atau booster itu, yang nantinya akan diikuti secara bertahap dengan target 100 persen pegawai dan mitra kerja telah tervaksinasi pada triwulan kedua tahun 2022.
“PLN telah melakukan 5 batch vaksinasi booster untuk pegawai bekerja sama dengan Klinik SOS Gatot Kaca dan Klinik Darmasidi dengan total 20 persen pegawai telah tervaksinasi booster," katanya.
Udayana mengatakan PLN saat ini juga telah menerapkan kebijakan "work from home (WFH)" maksimal 10 persen dengan prosedur masuk kerja melalui skrining tes rutin dan memastikan seluruh pegawai yang bekerja di kantor telah tervaksin lengkap.
“Protokol kesehatan COVID-19 terus dilakukan tanpa terkecuali, dengan tujuan bahwa petugas kami tetap dalam kondisi yang optimal sehingga mampu memberikan pelayanan maksimal kepada pelanggan,” ucapnya.
Baca juga: PLN Bali kembangkan "Desa Semeton PLN Mobile" untuk pelayanan warga desa
Ia menjelaskan bahwa pelanggan tidak perlu khawatir, karena pelayanan PLN tetap dapat diakses selama 24 jam, 7 hari dalam seminggu khususnya melalui aplikasi PLN Mobile.
Menurut dia, hadirnya aplikasi "PLN Mobile" mampu memberikan kemudahan pelanggan untuk memperoleh layanan PLN, mulai dari pasang baru, tambah daya, catat meter mandiri, bayar tagihan listrik, pembelian token listrik dan sebagainya yang semuanya hanya melalui smartphone.