Bupati Buleleng ajak komunitas Land Cruiser ikut kembangkan pariwisata

Singaraja, Buleleng (ANTARA) - Bupati Buleleng, Bali, Putu Agus Suradnyana, mengajak seluruh anggota komunitas Toyota Land Cruiser Indonesia (TLCI) setempat untuk ikut bersama mengembangkan sektor pariwisata di daerah tersebut.

"Mari ikut bersama mempromosikan dan mengembangkan sektor pariwisata melalui kegiatan-kegiatan touring'yang mungkin bisa dilakukan dengan daerah lainnya di Buleleng," katanya saat memberikan sambutan pada Pengukuhan TLCI Sub Chapter Buleleng di Wisma Kantor Bupati Buleleng, Sabtu.

Pihaknya sangat mendukung komunitas-komunitas otomotif yang eksis dan berkembang di Pulau Dewata dan aktif melakukan berbagai kegiatan.

Komunitas-komunitas otomotif diharapkan bisa memberikan vibrasi terhadap keberadaan kabupaten ujung utara Pulau Dewata itu di berbagai bidang, utamanya sektor pariwisata.

Hal itu, kata Agus yang juga penggemar otomotif tersebut, menjadi suatu hal yang sangat penting mengingat Buleleng sedang berkembang ke arah yang lebih maju. “Kami di Buleleng juga ingin maju seperti daerah-daerah lainnya di Bali Selatan. Untuk itu, saya berharap komunitas otomotif bisa ikut berpartisipasi,” ucapnya. 

Baca juga: Komunitas budaya-pariwisata Bali sambut baik "Banjar Creative Space:

Sementara itu I Gede Tor Kaesar Nero yang dikukuhkan menjadi Ketua TLCI Sub Chapter Buleleng mengatakan komunitas itu memiliki 34 orang anggota, dengan kurang lebih 50 mobil.

Oleh karena itu, pembentukan kepengurusan TLCI Buleleng sangat diperlukan untuk mengakomodir para pecinta, penikmat, dan pemerhati Toyota Land Cruiser ini.

“Saya sangat berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah berusaha untuk mewujudkan TLCI Sub Chapter Buleleng ini,” kata pria yang juga berprofesi sebagai notaris ini.

Bukan hanya itu saja, dalam kepengurusan periode 2022-2026 ini akan disusun berbagai program mulai dari kegiatan touring bersama dengan kabupaten lain sampai dengan kegiatan sosial. Salah satunya juga pengembangan dan promosi pariwisata di Buleleng.

“Kami berharap kegiatan tersebut nantinya mampu mengangkat wisata-wisata otomotif di Bali Utara dan meningkatkan perekonomian Buleleng di tengah pandemi saat ini,” pungkas Tor Kaesar Nero.