Tabanan (ANTARA) - Daerah tujuan wisata (DTW) Jatiluwih, Kabupaten Tabanan, Bali, mengalami penurunan kunjungan wisatawan hingga 90 persen, karena itu pengelola objek wisata itu mempromosikan wisata panen raya lewat Duta Hijau Bali.
"Turunnya kunjungan wisatawan ke objek wisata Jatiluwih hingga mencapai 90 persen, kami menggandeng kaum milenial yang terbentuk dalam Duta Hijau Bali dengan menggelar acara Panen Raya Jatiluwih 2021," kata Manajer Gong Jatiluwih Tabanan, Wayang Agus P Wardhana, di lokasi wisata setempat, Kamis.
Untuk mengantisipasi penurunan jumlah kunjungan wisatawan ke objek wisata Jatiluwih itu, pihaknya membuat gebrakan dengan melakukan acara panen raya jatiluwih dengan melibatkan anak-anak muda di Bali.
Lewat gerakan Panen Raya Jatiluwih 2021 dengan melibatkan Duta Hijau Bali ini lebih mengangkat kembali promosi wisata melalui edukasi kepada masyarakat dan wisatawan untuk memperlihatkan bagaimana cara memanen padi.
Baca juga: Bupati Tabanan pantau vaksinasi massal di lokasi wisata
"Bagian dari edukasi cara mempelajari memanen padi ini merupakan salah satu bentuk rasa syukur dan juga mempromisikan wisata jatiluwih," ujarnya.
Dengan pagelaran acara panen raya jatiluwih tersebut, pihaknya berharap minat wisatawan kembali berkunjung ke objek wisata Jatiluwih kembali menggeliat.
Terkait "Work From Bali", pihaknya berharap program itu bisa memajukan para wisatawan untuk jadi tertarik kembali datang ke Pulau Dewata Bali.
"Work From Bali memberikan semoga berdampak positif dan cepat memulihkan kondisi pariwisata di Pulau Dewata Bali," kata Wayang Agus Wardhana.
Sementara itu, Duta Hijau Bali 2021, Ni Putu Anik Jayanthi, mengaku senang bisa terlibat dalam ajang promosi objek wisata di Jatiluwih dengan promosi lewat panen raya 2021.
Dalam acara tersebut, Duta Hijau Bali memberikan edukasi kepada masyarakat dan wisatawan yang berkunjung ke objek wisata Jatiluwih tentang bagaimana menanam, memetik, dan sekaligus memanen padi.
Baca juga: Tabanan siapkan tiga destinasi wisata untuk terima wisman pada Juli (video)
"Selain menjadi ajang promisi wisata, kegiatan panen raya Jatiluwih 2021 ini sebagai cara mengedukasi seluruh masyarakat dan wisatawan agar mengetahui cara panen padi yang benar. Semoga dengan promosi ini kondisi pariwisata di Bali pada umumnya dapat normal kembali," ujarnya.
video oleh Pande Yudha