Denpasar (Antara Bali) - Menteri Kebudayaan dan Pariwisata Jero Wacik mengatakan, gejala krisis ekonomi di Eropa dan Amerika saat ini belum tentu akan menurunkan kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia.
"Kalau ada krisis, biasanya yang tidak berwisata itu di tingkatan direktur, sedangkan anak dan istrinya kan tidak ikut pusing memikirkan krisis. Mereka akan tetap berwisata," kata Jero Wacik di Denpasar, Kamis.
Ia mengatakan, dalam kondisi krisis, pendapatan yang diperoleh bisa jadi akan menurun karena mereka lebih sedikit membelanjakan uangnya. "Tetapi, saya rasa dari sisi jumlah wisatawan yang datang belum tentu menurun," ujarnya.
Tahun ini, kata Jero Wacik, ditargetkan pendapatan dari kunjungan wisman 8,5 miliar dolar AS, dengan target kunjungan 7,7 juta wisatawan.
"Kira-kira sampai akhir 2011 masih dapat hingga delapan miliar dolar Amerika, karena berdasarkan data BPS hingga Juli 2011 saja sudah 4,9 juta wisman yang masuk ke Indonesia," katanya.(*)
Krisis Eropa Belum Tentu Turunkan Kunjungan Wisman
Kamis, 8 September 2011 15:05 WIB