Singaraja (Antara Bali) - Aksi demo para orang tua murid SDN 9 Desa Banjar, Kabupaten Buleleng yang mengecam Kepala Unit Pelaksana Pendidikan (UPP) Kecamatan Banjar Made Sutama, dinilai salah alamat.
"Masalahnya, pemutasian Kepala SDN 9 Banjar Ida Komang Oka menjadi guru biasa di SDN 4 Kayuputih, bukan atas usulan Made Sutama, melainkan atas kajian langsung dari Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Buleleng," kata Kadisdik Kabupaten Buleleng Gede Suyasa, di Singaraja, Kamis.
Ia menyebutkan, pergantian Kepala SDN 9 Banjar itu bukan atas usulan Kepala UPP Kecamatan Banjar Made Sutama. Selain itu, pergantian juga tidak termasuk dalam daftar usulan mutasi dari Disdik ke BKD.
"Pergantian Kepala SDN 9 Banjar itu langsung atas kajian dari BKD dalam rangka penyegaran," kata Suyasa.
Semua itu, kata dia, merupakan kewenangan BKD. "Kami di jajaran dinas tidak pernah mengusulkan pergantian tersebut," ujarnya.(*)