Karangasem (Antaranews Bali) - Wakil Bupati Karangasem, Bali Wayan Artha Dipa, meninjau keluarga korban bencana longsor yang menewaskan dua warga di Dusun Jatituhu, Desa Ban, Kecamatan Kubu, Bali pada Minggu (27/1) malam.
Wakil Bupati Karangasem Artha Dipa di Karangasem, Senin, mengaku turut prihatin dan menyampaikan belasungkawa terhadap keluarga meninggal dunia.
"Saya turut prihatin dan belasungkawa atas dua warga kami yang meninggal dunia saat musibah tanah longsor di Dusun Jatituhu," ucapnya.
Wabup Artha Dipa didampingi organisasi perangkat daerah (OPD) terkait, melayat ke rumah duka atas nama Ni Ketut Puspa Wati (28) dan Ni Komang Mertini (19).
Arha Dipa dalam kesempatan tersebut menyerahkan sejumlah bantuan di antaranya selimut, matras dan perlengkapan lainnya untuk digunakan selama proses evakuasi, serta bantuan berupa sembako dan makanan ringan kepada para korban.
Wabup Artha Dipa meminta agar warga sekitar tetap waspada, jika berada di daerah rawan longsor, maka masyarakat diminta mengungsi terlebih dahulu.
"Tadi kami sudah melihat-lihat kondisi tanah longsornya. Kita semua tidak tahu kapan bencana akan terjadi, apalagi sekarang musim hujan. Ikhlaskan harta benda yang rusak, harta bisa dicari yang penting selamatkan diri dulu," ucapnya.
Dalam peristiwa tanah longsor tersebut, Ni Ketut Puspa Wati meninggal di tempat kejadian, sedangkan Ni Komang Mertini yang kondisinya masih sadar langsung dievakuasi ke Puskesmas Kubu 1 dengan menggunakan mobil pickup milik warga setempat, namun Ni Komang Mertini meninggal sesudah mendapatkan penanganan di Puskesmas Kubu.
Selain korban meninggal dunia terdapat pula korban luka-luka di antaranya Ketut Sukratawan, Ni Wayan Ari (9), I Kadek Arik Wirawan (4), Kadek Jirna, Gede Napendra (10), Kadek Nitasari (7), I Nyoman Andre (12), Nengah Darpa (30), Ni Nyoman Wagi (30), Kadek Sintya (4) I Nengah Suarta (27), dan Ni Nyoman Mariani (25). (ed)
Wabup Karangasem tinjau korban longsor
Senin, 28 Januari 2019 15:07 WIB