Denpasar, (Antaranews Bali) - Tim Penjinak Bom (Jibom), Gegana dan Brimob Polda Bali melakukan sterilisasi disejumlah gereja di Denpasar saat misa Natal maupun ibadah malam Natal, guna memberikan rasa aman kepada masyarakat nasrani yang melaksanakan peribadahan.
"Sejak tadi sore, pasukan penjinak bom alias Jibom, Gegana, Sat Brimob sudah melakukan sterilisasi," kata Kabid Humas Polda Bali, Kombes Pol Hengky Widjaja saat dikonfirmasi di Denpasar, Senin malam.
Ia mengatakan, salah satu Gereja Katedral dan gereja GPIB Maranatha juga tidak luput dari sterilisasi yang dilakukan oleh pasukan Jibom dengan menggunakan sejumlah alat pendeteksi metal dan alat pendeteksi bahan peledak.
Sterilisasi dilakukan menyeluruh mulai dari dalam gereja yakni dari tempat duduk umat, altar, replika gua kelahiran Yesus Kristus hingga pot bunga termasuk lingkungan gereja juga dilakukan sterilisasi oleh petugas.
"Dalam giat sterilisasi ini Polda Bali menerjunkan dua tim Jibom yang berjumlah 20 personel di bawah pimpinan Iptu Nuryadi dan Ipda Sujai," katanya.
Dari hasil sterilisasi, lanjut Hengky, tidak ditemukan barang-barang atau benda yang mencurigakan seperti bahan peledak atau bahan berbahaya lainya.
Sebelumnya, Direktorat Sabhara Polda Bali juga melakukan pengamanan di Gereja GPIB Maranatha Denpasar yang juga menurunkan tim Raimas dan K9 untuk menyisir bersiaga memantau situasi ditempat ibadah itu.
Selain melaksanakan Patroli, Personil Dit Sabhara juga menyampaikan himbauan-himbauan kepada masyarakat yang melaksanakan ibadah.
"Himbauan-himbauan Kamtibmas itu sendiri diantaranya adalah agar pengunjung maupun warga senantiasa waspada terhadap situasi disekitar dan selalu mengantisipasi terhadap berbagai gangguan Kamtibmas, terutama aksi kejahatan," kata Hengky.
Jibom Polda Bali sterilisiasi puluhan gereja di Denpasar
Senin, 24 Desember 2018 20:23 WIB