Denpasar (Antara Bali) - Dalam kondisi pasar ekspor yang lesu, perajin tetap kreatif mengembangkan aneka jenis barang bernilai seni termasuk kerajinan lilin dengan bentuk bunga jepun, dan berbagai jenis lainnya.
Lilin hasil kerajinan masyarakat Bali yang dipasarkan ke pasar ekspor sedikit lesu periode awal 2011, kata Kepala Seksi Ekspor Dinas Perindustrian dan Perdagangan Bali, Putu Bagiada di Denpasar, Kamis.
Kurang bergairah ekspor kerajinan lilin ke luar negeri, karena terjual hanya seharga 55.683 dolar saja selama Januari-Mei 2011, turun hingga 61 persen jika dibandingkan periode sama 2010 mencapai 144 ribu dolar.
Bagiada mengatakan, berkurang realisasi ekspor lilin belakangan ini, tentu tidak menyurutkan perajin karena pasaran di dalam negeri semakin menggairahkan dengan munculnya usaha Spa di daerah turis ini.
Berbagai jenis usaha Spa yang berkembang di hotel-hotel maupun di lokasi wisata lainnya dalam melayani wisatawan asing yang berlibur ke Bali juga memberi dampak meningkatnya penyerapan lilin di Bali.
Kerajinan lilin yang dibuat beragam bentuk seperti bunga jepun, banyak diperdagangkan di pasar-pasar swalayan di Bali berdampingan dengan aneka kerajinan lainnya, cukup laku bagi wisatawan dalam negeri.
Lilin dan dupa buatan Bali mampu menyebarkan aroma khusus yang dapat menenangkan bathin, banyak dibeli wisatawan asing yang berlibur ke Bali sekaligus sebagai sarana promosi dari mulut ke mulut di mancanegara.
Perdagangan lilin yang bisa dimanfaatkan untuk sarana meditasi banyak diekspor ke kawasan Eropa seperti Italia, Jepang dan sebagainya dan diharapkan akan ramai permintaan matadagangan ini diakhir tahun.
Bagiada mengatakan, perajin Bali juga kreatif memproduksi tempat lilin baik dengan bahan baku kayu yang merupakabn produk baru yang dibuat memanfaatkan rancangan dari rekan bisnisnya yang memesan dari luar negeri.
Rancangan tersebut kemudian dipadukan dengan seni budaya Bali sehingga saat rampung barangnya terlihat artistik dan seolah-olah memiliki seni tinggi, ini salah satu sebab kerajinan itu laku ke pasar luar negeri.(**)
Lesu Ekspor Lilin Dari Bali
Kamis, 18 Agustus 2011 11:32 WIB