Sidoarjo (Antaranews) - Jenazah Jannatun Cintya Dewi yang menjadi korban kecelakaan pesawat Lion Air nomor penerbangan JT 610 menjadi jenazah pertama, akan dimakamkan di pemakaman umum desa setempat, Kamis pagi.
Sumiyem selaku bibi korban, Rabu malam, mengatakan, saat ini warga Desa Suruh, Sukodono Sidoarjo, Jawa Timur sudah melakukan penggalian makam desa setempat.
"Saat ini proses penggalian makam sudah dilakukan oleh warga supaya kalau jenazah datang bisa segera dimakamkan," ujarnya saat dikonfirmasi di rumah duka.
Ia menjelaskan, saat ini orang tua korban masih berada di Jakarta untuk mengurus kepulangan jenazah korban kecelakaan pesawat itu. "Informasinya jenazah datangnya pada pukul 07.00 WIB dan langsung dimakamkan di tempat pemakaman desa setempat," katanya.
Ia menjelaskan korban merupakan dua bersaudara yakni memiliki seorang adik yang bernama Nadzir Ahmad Firdaus dan masih duduk di bangku sekolah menengah atas.
"Korban juga dikenal cerdas semasa sekolah, terbukti saat sekolah SMA mampu ditempuh dalam waktu dua tahun dilanjutkan ke perguruan tinggi," katanya.
Sebelumnya, pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 610 rute Jakarta-Pangkal Pinang mengalami kecelakaan di Perairan Karawang Jawa Barat pada awal pekan lalu. (ed)
Jenazah pertama korban Lion Air dimakamkan
Kamis, 1 November 2018 8:44 WIB