Jakarta (Antara Bali) - Kandidat Indonesia Purwiyatno Hariyadi terpilih
sebagai Wakil Ketua Codex Alimentarius Commission (CAC) periode
2017-2018, demikian keterangan pers dari Perwakilan Tetap Republik
Indonesia (PTRI) di Jenewa, yang diterima di Jakarta, Jumat.
Codex Alimentarius adalah kumpulan standar, kode praktik, pedoman,
dan rekomendasi yang diakui secara internasional yang berkaitan dengan
makanan, produksi pangan, dan keamanan pangan.
Pemilihan tersebut berlangsung selama Pertemuan CAC ke-40 di Jenewa,Swiss pada Kamis, 19 Juli 2017 (waktu setempat).
Dengan dukungan dari Kementerian Luar Negeri RI, Badan Standarisasi
Nasional (BSN) dan PTRI Jenewa, Purwiyatno - guru besar pada Institut
Pertanian Bogor (IPB) - berhasil meraih suara tertinggi sebanyak 103
suara dari total 122 suara. Dia mengalahkan kandidat dari Inggris,
Lebanon, dan Papua Nugini.
Tiga kandidat peraih suara terbanyak menduduki tiga posisi Wakil
Ketua Codex. Para wakil ketua Codex itu selanjutnya akan bekerja sama
dengan kandidat Brazil yang terpilih sebagai Ketua Codex periode
2017-2018. Pada periode-periode sebelumnya, ketua dan wakil ketua Codex
diperpanjang masa penugasannya sampai dua periode.
Ketua dan Wakil Ketua CAC dari Brazil, Indonesia, Inggris dan
Lebanon akan tergabung dalam "Executive Committee" yang merupakan badan
eksekutif Codex.
Peran aktif di Codex penting bagi Indonesia karena memiliki status
sebagai badan pembentuk standar internasional yang menjadi acuan dan
rujukan global dalam standarisasi pangan guna melindungi kesehatan
konsumen dan memfasilitasi perdagangan pangan internasional yang adil. .(WDY)
Kandidat Indonesia Terpilih sebagai Wakil Ketua CAC
Jumat, 21 Juli 2017 11:08 WIB