Kuala Lumpur (Antara Bali) - Rumah Budaya Indonesia (RBI) Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Kuala Lumpur menayangkan tiga film nasional produksi Indonesia pada sejumlah tempat di Kuala Lumpur dalam rangka memperingati Hari Film Nasional pada 30 Maret 2017.
"Ini merupakan program dalam rangka Hari Film Nasional untuk memutar film Indonesia di seluruh negara termasuk Malaysia atas instruksi Dirjen Kebudayaan Kemendikbud," ujar Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Kuala Lumpur Prof Dr Ari Purbayanto, di Kuala Lumpur, Selasa.
Menurut dia, tema penayangan film kali ini adalah "Merayakan Keberagaman Indonesia" dengan subtema "Tak Kenal Maka Tak Sayang."
Dia mengatakan Direktorat Warisan dan Diplomasi Budaya Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah mengirimkan empat film kepada 17 Atase Pendidikan dan Kebudayaan RI di sejumlah kedutaan.
Film tersebut sudah dengan "subtitle" bahasa Inggris dan dalam bentuk DVD, yaitu "The Mirror Never Lies", "Aisyah Biarkan Kami Bersaudara", dan "Demi Ucok".
"Berdasarkan informasi dari Jakarta untuk film 'Sekolah Rimba' tidak dapat ditayangkan dalam acara ini di luar negeri karena hak tayang yang dipegang oleh Kemendikbud untuk film tersebut hanya bagi penayangan di dalam negeri. Sedangkan untuk film 'Athirah', belum mendapatkan izin dari production housenya," katanya pula.
Pemutaran di Kuala Lumpur untuk film "Demi Ucok" tayang pada Rabu 29 Maret 2017, di G09 & G10 Finas Platinum Sentral, Jalan Stasiun Sentral, "The Mirror Never Lies" tayang di Performance Art Theatre Auditorium Management & Science University Shah Alam, Selangor Kamis 30 Maret 2017, dan "Aisyah Biarkan Kami Bersaudara" tayang Jumat 31 Maret 2017, di Auditorium Asia Pacific University (APU) New Campus Technology Park Malaysia, Bukit Jalil. (WDY)
Film Indonesia Tayang di Kuala Lumpur
Selasa, 28 Maret 2017 18:58 WIB