Negara (Antara Bali) - Pemkab Jembrana lewat Dinas Perindustrian, Perdagangan Dan Koperasi mengantisipasi parcel dengan isi yang sudah kadaluarsa menjelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2017.
Petugas dari dinas tersebut, Kamis, mendatangi sejumlah toko yang menjual parcel, serta mengecek makanan, minuman serta isi lainnya untuk melihat tanggal kadaluarsanya.
"Menjelang Hari Raya Natal dan tahun baru, permintaan parcel biasanya meningkat. Kami antisipasi agar konsumen tidak mendapatkan parcel dengan isi sudah kadaluarsa," kata Kepala Seksi Perlindungan Konsumen, Dinas Perindustrian, Perdagangan Dan Koperasi Jembrana Putu Pramita.
Menurutnya, karena pesanan yang meningkat, oknum pembuat parcel bisa saja memasukkan isi yang sudah melewati masa edarnya, untuk mendapatkan keuntungan yang besar.
Dalam pemeriksaan ke lima swalayan ini, petugas masih mendapati, parcel tidak dilengkapi daftar isinya serta tanggal kadaluarsa sebagai informasi kepada pembeli.
Sebelumnya, masih berkaitan dengan Hari Raya Natal dan tahun baru, petugas dari dinas yang sama juga memeriksa makanan dan minuman yang dijual pedagang di Terminal Gilimanuk dan sekitarnya.
Saat pemantauan ke Gilimanuk yang saat libur panjang ramai penumpang ini, ada seorang penumpang yang membeli minuman sudah kadaluarsa, namun tidak mengetahuinya.
Terkait temuan tersebut, Pramita mengimbau, penumpang bus maupun kendaraan pribadi untuk melihat terlebih dahulu tanggal kadaluarsa sebelum membeli makanan dan minuman kemasan di Terminal Gilimanuk dan sekitarnya.(GBI)